Dihubungi terpisah, Kepala KUA Sewon, Mustafied Amna mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kemenag ke-79 dan menyambut tahun baru 2025.
“Mengusung tema ‘Sinergi dan Kolaborasi 18 Ribu Pengantin Menuju Indonesia Emas,’ program ini bertujuan membantu pasangan merayakan momen sakral pernikahan tanpa beban biaya besar,” ujarnya.
BACA JUGA:Menag Nazaruddin Tegaskan Bahayanya Korupsi di Kemenag: Hindari Segala Bentuk Gratifikasi
Program Nikah Bareng akan digelar pada 2 hingga 10 Januari 2025 di KUA Sewon, Jl. Parangtritis KM. 5,6, Sewon, Bantul, DIY.
Mustafied menjelaskan, fasilitas gratis yang disediakan meliputi mahar berupa alat salat, cincin kawin, rias dan busana pengantin, dokumentasi, serta dekorasi pelaminan.
Acara ini terbuka untuk umum dan dapat dilakukan di KUA se-Kabupaten Bantul dengan kata sandi Nikah Bareng.
“Kuota peserta terbatas, sehingga calon peserta diimbau segera menghubungi nomor kontak melalui hotline 08157908232 (H. Ryan),” ucapnya.
Suasana Nikah Massal di Palembang belum lama ini-kemenag-
Selain itu, Ketua Fortais Ryan Budi Nuryanto mengatakan, bagi peserta yang belum memiliki pasangan, acara ini juga menyediakan program khusus bertajuk ‘Golek Garwo’ atau cari jodoh.
BACA JUGA:Langsung Senyum! Kemenag Alokasikan Rp 897 M untuk Insentif Guru Non PNS
Golek Garwo akan digelar di Aula Kapanewon Sewon, Minggu (5/1/2025) dari pukul 09.30-12.00 WIB. Bagi yang ingin ambil bagian sebagai peserta, Ryan meminta untuk datang langsung atau menghubungi nomor kontak yang telah disediakan.
“Saat ini sudah ada ratusan yang mendaftar untuk ajang cari jodoh dari berbagai kota. Soal nanti mereka yang berjodoh ingin dinikahkan gratis di acara kami di KUA Sewon, kami persilakan. Jika mau nikah sendiri juga enggak apa-apa," paparnya