"Pemain kami kurang fight tidak seperti Singo Edan dan harus kebobolan dua gol," tukasnya.
"Di babak kedua kami mulai bagus, Dalberto mencetak gol. Lalu ada kesempatan dari Lokoli Ngoy. Tapi lawan kembali buat gol dan pemain kami sudah mulai menurun,” jelasnya.
BACA JUGA:Arema Tantang Semen Padang dengan 22 Pemain, 2 Pemain Asing Ditinggal, Sinyal Dilepas?
Untuk menghadapi Persib, ia menegaskan pentingnya semangat juang tinggi sejak awal laga. Pemain harus fight sejak kick off.
“Jadi saya mau lebih fight dan kita sudah mulai itu di latihan agar lebih siap lawan Persib,” tukasnya.
Manajemen Arema FC mengapresiasi perkembangan tim selama dua sesi latihan terakhir dan menegaskan target kemenangan untuk laga melawan Persib.
“Sekarang evaluasi, sudah. Dan kami harus cepat menatap ke depan, laga selanjutnya lawan Persib. Harus seperti apa dan bagaimana. Detail itu juga harus diberikan kepada pemain atau tim selama persiapan,” jelas General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi.
BACA JUGA:PSBS Semangat Hadapi Arema FC, Emral Abus: Yakin Dapat 3 Angka dari Blitar!
“Sekarang game plan sudah jauh lebih detail. Mungkin sebelumnya pelatih masih mencoba mengenali satu per satu pemainnya,” sambungnya.
Melihat persiapan teknis yang lebih matang, ia berharap kekurangan dari dua laga sebelumnya tidak terulang saat menghadapi Persib.
“Kita tahu lawannya Persib. Makanya sekarang juga sudah tak bisa lagi mencoba-coba atau melihat-lihat. Bagaimanapun target pasti menang," tegasnya.
