Mengapa Apple meluncurkan varian baru sebelum iPhone 16 resmi tersedia di pasar seperti Indonesia?
BACA JUGA:Viral! Apple Kirim Wakil ke Indonesia untuk Negosiasi Investasi dan Penjualan iPhone 16, Jadi Masuk?
Hingga saat ini, pemerintah Indonesia masih menunggu Apple memenuhi janji investasi sebesar 1,71 triliun rupiah, di mana perusahaan teknologi asal AS itu baru mencapai 1,48 triliun rupiah.
Kementerian Perindustrian juga menegaskan bahwa iPhone 16 belum mendapatkan sertifikasi TKDN, yang menjadi syarat wajib untuk memasarkan produk di Tanah Air.
Di media sosial, khususnya X, antusiasme terhadap iPhone 16E terlihat tinggi.
Banyak pengguna yang berspekulasi bahwa huruf "E" bisa menjadi singkatan dari "Entry" atau "Enhanced", meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Apple.
BACA JUGA:Apple Minta Bebas Pajak Setengah Abad untuk Investasi di Indonesia, Blokir iPhone Jadi Solusi?
Beberapa postingan juga menyebutkan bahwa harga iPhone 16E kemungkinan akan naik dibandingkan iPhone SE sebelumnya, dengan estimasi sekitar Rp 2,999 hingga Rp 3,499 di pasar tertentu.
CEO Apple, Tim Cook, baru-baru ini menggoda penggemar melalui media sosial dengan mengatakan, "Siapkan diri untuk bertemu anggota terbaru keluarga," yang dijadwalkan pada hari ini, 19 Februari 2025.
Banyak yang berspekulasi bahwa ini merujuk pada peluncuran iPhone 16E, meskipun Apple belum memberikan kepastian.
Sementara itu, di Indonesia, konsumen setia Apple masih menantikan kejelasan.
Sebagian berharap iPhone 16E nantinya bisa menjadi solusi bagi mereka yang ingin membeli perangkat terbaru dengan harga lebih terjangkau, tetapi kebijakan pemerintah tetap menjadi kendala utama.
Apakah iPhone 16E benar-benar akan jadi kenyataan, atau ini hanya rumor belaka? Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Apple!
