Jendela-jendela klinik pecah berserakan, dinding bangunan berlubang, dan pintu gedung di sekitar lokasi juga hancur akibat daya ledak yang cukup besar.
BACA JUGA:KPK Usul Partai Politik Didanai Besar dari APBN Agar Cegah Korupsi, Netizen: DPR Auto Full Senyum
BACA JUGA:Driver Ojol Protes Grab Hemat, Chat Penumpang Bikin Aturan Tak Terduga Hingga Batalkan Pesanan
Situasi di lokasi pun sempat mencekam, hingga polisi dan tim pemadam kebakaran datang untuk mengamankan area.
Wali Kota Palm Springs, Ron deHarte, menyebut peristiwa ini sebagai serangan bom.
Ia menyampaikan pernyataan melalui pesan teks kepada Los Angeles Times, menjelaskan bahwa bom diduga berasal dari dalam kendaraan yang terparkir di dekat klinik.
FBI bergerak cepat. Mereka bekerja sama dengan departemen kepolisian setempat dan tim pemadam kebakaran, serta mengerahkan tim teknisi bom untuk menyisir lokasi.
BACA JUGA:Jangan Kaget! Segini Taksiran Harga Suzuki Fronx, SUV Hybrid Mewah harga Bikin Wah!
BACA JUGA:Heboh! Ratusan Massa Bakar Keranda Mayat di Depan Bawaslu, Tuntut Keadilan PSU Bengkulu Selatan
Saat ini, tim investigasi sedang menelusuri jejak pelaku dan mencari tahu apakah ada kaitan dengan kelompok teroris tertentu.
“Ini mungkin salah satu investigasi bom terbesar yang pernah kami lakukan di wilayah California Selatan,” tambah Akil Davis.
Selain itu, penyelidikan juga fokus pada kemungkinan klinik fertilitas itu menjadi target utama serangan.
Menurut Davis, ada indikasi kuat bahwa pelaku memang sengaja menyasar klinik tersebut.
Namun hingga kini, motif pastinya masih didalami lebih lanjut.
