BACAKORAN.CO - Balipapan kembali dikejutkan oleh bencana banjir besar yang melumpuhkan denyut nadi kota sejak Kamis pagi, 19 Juni 2025.
Hujan deras yang mengguyur sejak dini hari menyebabkan ganangan air setinggi hingga 1,5 meter di berbagai titik strategis, termasuk kawasan pertokoan, permukiman padat, hingga rumah sakit seperti RS Ibnu Sina.
Jalan-jalan utama tak lagi bisa dilalui, kendaraan mogok di tengah arus deras, dan aktivitas warga pun terhenti total.
Kondisi ini tak hanya mengganggu mobilitas, tetapi juga mengancam keselamatan dan kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:Jakarta Terendam! Banjir Parah Buat Sejumlah Kendaraan Mogok di Tengah Jalan
BACA JUGA:Kabar Duka, Gusti Irwan Wibowo Meninggal Dunia: Netizen Ramai Banjiri Postingan Terakhirnya
betapa parahnya situasi di lapangan air menggenangi ruang perawatan rumah sakit, toko-toko terendam, dan warga berjuang menyelamatkan barang-barang mereka dari terjangan banjir.
Banjir Meluas, Aktivitas Warga Terhenti
Mulai pukul 08.00 WITA, hujan deras mengguyur Balikpapan dan dalam hitungan jam, puluhan titik di kota ini terendam banjir.
Wilayah seperti Balikpapan Baru, Gunung Guntur, Gunung Kawi, hingga Jalan MT Haryono menjadi lokasi terdampak paling parah.
BACA JUGA:Trans Jabodetabek Rute Blok M–Bogor: Solusi Praktis yang Banjir Penumpang!
BACA JUGA:Berkah Idul Adha! Banjarnegara Kembali Dilanda Banjir Daging Kurban, Simak Faktanya!
Banyak kendaraan mogok karena nekat menerobos genangan, sementara warga terpaksa mengevakuasi barang-barang mereka ke tempat yang lebih tinggi.
Pertokoan dan Rumah Sakit Tak Luput dari Terjangan Air
Tak hanya rumah warga, banjir juga merendam pusat-pusat pertokoan dan rumah sakit.
Salah satu yang terdampak parah adalah RS Ibnu Sina di Kelurahan Mekar Sari.
BACA JUGA:Begini Langkah Cepat dan Efektif Gubernur Jateng Tangani Banjir di Demak dan Grobogan