pengurangan kebocoran jaringan air bersih
optimalisasi operasional PDAM
pengembangan sistem transportasi kota yang aman dan terkoneksi
festival budaya bersama & pertukaran komunitas kreatif
BACA JUGA:Tegas, Kementeri HAM Desak Kasus Kematian Prada Lucky Diusut Secara Transparan: Itu Prinsip!
-
keterbukaan data & tata kelola digital untuk partisipasi warga
Mansur Yavas menyambut baik kunjungan tersebut, apalagi bertepatan dengan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Turki.
Pemerintah Kota Ankara menyatakan terbuka untuk saling belajar, khususnya dalam sistem integrasi transportasi publik Jakarta yang berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir.
“Ankara dan Jakarta siap berbagi praktik terbaik dalam transportasi, air bersih, layanan digital, dan ruang hijau. Kolaborasi ini akan menghasilkan program jangka panjang yang bermanfaat,” kata Mansur Yavas.
BACA JUGA:DPR RI Siap Revisi UU Hak Cipta 2025, Royalti Musik Jadi Sorotan
BACA JUGA:KPK Bocorkan Potensi Kerugian Negara Kasus Korupsi Bansos Beras, Tembus Segini!
Agar kerja sama tidak berhenti pada wacana, kedua kota sepakat membentuk kelompok kerja bersama (joint working group) di bidang prioritas.
Rencana tindak lanjut akan meliputi yaitu, pertukaran teknis antar-dinas, kunjungan lapangan, penyusunan nota kesepahaman resmi (MoU) sesuai regulasi masing-masing negara, dan indikator waktu dan target implementasi yang jelas.
Kunjungan ini menjadi bukti komitmen Jakarta dalam memperkuat diplomasi kota (city diplomacy) demi meningkatkan layanan publik, ekonomi kreatif, dan daya saing global.
Duta Besar RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama, turut mendukung penuh kerja sama ini.