BACAKORAN.CO - Pelatih Hendri Susilo masih kebingungan membangun kekuatan Malut United. Sudah jalani lima pertandingan, dia masih belum bisa bangun chemistry antarpemain.
Bukan hanya Chemistry saja yang belum terlihat dalam ramuannya di Malut United. Hendri dengan gentle mengakui bahwa komposisi terbaik untuk starting eleven juga belum ketemu.
"Saya pikir chemistry antarpemain belum terbangun dengan baik. Kami juga belum menemukan komposisi starting yang cocok," jelas Hendri Susilo.
Padahal, Malut United awal musim ini sempat mencuri perhatian. Mereka dengan mengejutkan mempermalukan Dewa United di Banten International Stadium dengan kedudukan 3-1.
BACA JUGA:Malut United Pinjamkan 6 Pemain, Teranyar Bomber Langganan Bawa Tim Promosi Super League
Setelah itu, mereka membukukan dua kali hasil imbang. Masing-masing dengan skor akhir 1-1 ketika melawan tuan rumah Persija Jakarta dan menjamu Bali United.
Namun setelah itu, kekalahan akrab dengan Malut United. Mereka tumbang 0-2 saat melawan tim promosi PSIM Yogyakarta. Kemudian menyerah 1-2 atas Persik Kediri di Stadion Brawijaya.
Catatan ini membuat Malut United terdampar di peringkat ke-12 dengan modal 5 angka.
Coach Malut United Hendri Susilo-malut united-
Padahal, banyak pemain top memperkuat Malut United. Ada Yance dan Yakob Sayuri di sana. Kemudian striker Dimas Drajad yang diperoleh dari peminjaman ke Persib Bandung. Kemudian juga ada pemain asing yang menyebar di semua posisi.
Namun hendri tetap optimistis. Apalagi perjalanan musim ini maish panjang. Dari total 34 pekan, Super League 2025/2026 baru jalani lima laga.
BACA JUGA:Eks Bomber Persib Ini Tak Sabar Pesta Gol Bersama Malut United
"Semoga ke depan tim Malut United bisa menjadi lebih baik," terang juru taktik berusia 59 tahun tersebut.
Dimas Drajad sebagai bomber anyar Malut United yakin bahwa Malut United akan segera bangkit. Kemudian menyajikan permainan yang lebih solid.
"Mohon maaf kepada seluruh supporter Malut United karena kami belum bisa memberikan penampilan terbaik," terang Dimas.
