bacakoran.co - banyak orang salah paham dengan anggapan bahwa menjadi tidak sesuai dengan ajaran islam.
namun, ustaz adi hidayat menegaskan bahwa islam justru mendorong umatnya untuk sukses, kaya, dan menggunakan tersebut untuk kebaikan dunia dan akhirat.
menurut ustaz adi hidayat, kekayaan bukanlah hal yang bertentangan dengan ajaran islam.
sebaliknya, kekayaan adalah salah satu cara untuk mendukung ibadah dan memberikan manfaat kepada sesama.
beliau menjelaskan bahwa kekayaan menjadi sarana penting untuk menjalankan berbagai kewajiban dalam islam, seperti:
1. zakat
mengeluarkan sebagian untuk membantu mereka yang membutuhkan.
2. infak dan sedekah
memberikan sebagian rezeki untuk kemaslahatan umat.
3. haji dan umrah
melaksanakan rukun islam kelima yang membutuhkan biaya besar.
“bagaimana kita bisa zakat jika tidak memiliki harta? bagaimana kita bisa infak atau melaksanakan haji dan umrah tanpa kekayaan? islam justru mendorong kita untuk kaya, tapi kaya yang bermanfaat,” tegas ustaz adi hidayat.
doa sapu jagat
ustaz adi hidayat juga mengingatkan tentang pentingnya yang seimbang antara kebutuhan dunia dan akhirat.
doa yang sering dikenal sebagai sapu jagat ini terdapat dalam surah al-baqarah ayat 201, yang berbunyi:
"rabbanaa aatinaa fid dunyaa hasanah wa fil aakhirati hasanah wa qinaa ‘adzaaban naar."
artinya: "ya tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari siksa neraka."
doa ini mencerminkan keseimbangan hidup orang beriman, yang menginginkan kesuksesan duniawi tanpa melupakan kebahagiaan akhirat.
ciri orang beriman
ustaz adi hidayat menekankan bahwa orang beriman harus berbeda dengan mereka yang hanya mengejar dunia tanpa peduli akhirat.
orang beriman diwajibkan untuk sukses di dunia, tetapi tetap berorientasi pada kebahagiaan akhirat. “dunianya sukses, akhiratnya pun luar biasa bahagia,” kata beliau.
dalam al-qur’an, banyak tokoh yang secara duniawi namun tetap dekat dengan allah, seperti nabi sulaiman dan nabi yusuf.
mereka adalah contoh bahwa kekayaan dapat digunakan sebagai alat untuk berdakwah dan memperjuangkan kebaikan.
islam tidak melarang kekayaan, tetapi mengajarkan bagaimana cara mengelolanya dengan bijak.
kekayaan harus menjadi alat untuk memperkuat iman dan membantu sesama.
dengan begitu, kekayaan tidak hanya membawa kebahagiaan dunia, tetapi juga menjadi bekal menuju surga.
anggapan bahwa orang islam tidak boleh kaya adalah salah besar.
islam justru mendorong umatnya untuk menjadi kaya agar dapat berbuat lebih banyak , baik untuk diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat.
namun, kekayaan harus dikelola dengan iman agar tidak terjerumus dalam keserakahan.
mari menjadi orang yang sukses dunia dan akhirat, seperti yang diajarkan dalam doa sapu jagat: kebahagiaan di dunia, kemuliaan di akhirat.