bacakoran.co

Ngeri! Detik-detik Geng Rusia Culik Bule Ukraina dan Rampas Uang Kripto Rp 3,5 Miliar

Detik-detik Video Perampokan Warga Ukraina oleh Geng Rusia di Badung, Bali--DetikNews

BACAKORAN.CO - Geng Rusia yang ada di Bali meresahkan dengan merampok dan menculik bule asal Ukraina di Kuta Selatan, Bali.

Aksi mengerikan ini juga terekam dashcam mobil tersebut yang memperlihatkan kebrutalan perampok tersebut dan videonya beredar luas di Sosial Media.

Salah satu akun X ikut mengunggah kengerian ini @narkosun, yang memperlihatkan segerombolan orang bertopeng menghadangi laju mobil tersebut menggunakan mobil.

"Kirain kejadian di luar negeri, ternyata di Bali. Kok ngerii" tulis akun X tersebut, Dikutip Bacakoran.co dari akun X @narkosun, Jum'at (31/1/2025).

BACA JUGA:Terkait Penerbitan SHGB dan SHM Pagar Laut Diduga Adanya Korupsi, Kejagung Mulai Usut!

BACA JUGA:Richard Lee Mualaf! Benarkah Hanya Demi Sensasi? Ini Klarifikasinya

Saat kejadian diketahui Iermakov tengah mengendarai mobil bersama sopir yang merupakan orang Indonesia di Jalan Tundun Penyu, Ungasan, Kuta Selatan, Bali (15/1/2025).

Dalam video tersebut terlihat 4 orang bertopeng memakai baju serba hitam bertuliskan 'polisi' di dada, mereka keluar dari mobil dan kemudian memaksa korban dan sopir untuk keluar dari mobil.

Diketahui korban bersama sopir sedang dalam perjalanan menuju ke tanah Bali vilas dan saat mengendarai jalan tersebut, naas kelompok-kelompok menghampiri mereka.

Kemudian para perampok tersebut menutup kepala korban atau bule Ukraina dan sopir menggunakan hair hitam dan menodongkan pistol kemudian memborgol keduanya.

BACA JUGA:Nasib Ipda Yohananda Fajri di Ujung Tanduk, Usai Viral Diduga Paksa Pacarnya Pramugari Lakukan Aborsi

BACA JUGA:Sebabkan Siswa SMPN 7 Mojokerto Tenggelam, Ini 4 Tanda Rip Current yang Sering Diabaikan Wisatawan Pantai

Dilansir dari Detikbali, Kabid Humas Polda Bali, Kombes Ariasandy ungkap jika korban yang merupakan warga Ukraina tersebut mengalami kerugian total mencapai Rp 3,2 miliar.

"Kami sedang tangani kasus kekerasan dan penculikan WNA hingga menimbulkan kerugian Rp 3,2 miliar," ungkap Ariasandy dalam keterangannya.

Ngeri! Detik-detik Geng Rusia Culik Bule Ukraina dan Rampas Uang Kripto Rp 3,5 Miliar

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - geng rusia yang ada di bali meresahkan dengan merampok dan menculik bule asal ukraina di kuta selatan, bali.

aksi mengerikan ini juga terekam dashcam mobil tersebut yang memperlihatkan kebrutalan perampok tersebut dan videonya beredar luas di sosial media.

salah satu akun x ikut mengunggah kengerian ini , yang memperlihatkan segerombolan orang bertopeng menghadangi laju mobil tersebut menggunakan mobil.

"kirain kejadian di luar negeri, ternyata di bali. kok ngerii" tulis akun x tersebut, dikutip bacakoran.co dari akun x , jum'at (31/1/2025).

saat kejadian diketahui iermakov tengah mengendarai mobil bersama sopir yang merupakan orang indonesia di jalan tundun penyu, ungasan, kuta selatan, bali (15/1/2025).

dalam video tersebut terlihat 4 orang bertopeng memakai baju serba hitam bertuliskan 'polisi' di dada, mereka keluar dari mobil dan kemudian memaksa korban dan sopir untuk keluar dari mobil.

diketahui korban bersama sopir sedang dalam perjalanan menuju ke tanah bali vilas dan saat mengendarai jalan tersebut, naas kelompok-kelompok menghampiri mereka.

kemudian para perampok tersebut menutup kepala korban atau bule ukraina dan sopir menggunakan hair hitam dan menodongkan pistol kemudian memborgol keduanya.

dilansir dari , kabid humas polda bali, kombes ariasandy ungkap jika korban yang merupakan warga ukraina tersebut mengalami kerugian total mencapai rp 3,2 miliar.

"kami sedang tangani kasus kekerasan dan penculikan wna hingga menimbulkan kerugian rp 3,2 miliar," ungkap ariasandy dalam keterangannya.

iermakov bersama sopirnya yang merupakan orang indonesia sempat dianiaya oleh keempat anggota geng rusia itu sebelum dibawa ke sebuah villa di jl blong keker, perumahan permata gatsu blok a nomor 10 jimbaran, badung, bali.

kombes pol ariasandy pun menyebutkan jika villa tersebut telah disewa seorang berinisial am.

"di vila itu, korban kembali dianiaya dan dirampas ponselnya," ungkapnya.

dalam aksi ini iermakov dan sopir mengalami luka di bagian kepala dan pinggang pihak kepolisian pun masih menyelidiki kasus ini.

"sembilan saksi sudah kami periksa. koordinasi dengan imigrasi dan kedutaan ukraina sudah dilakukan. juga, dua kali dilaksanakan prarekonstruksi," pungkasnya.

kombes arya sandi juga ungkapkan keempat perampok bertopeng tersebut merampas telepon sel memaksa korban membuka akun binance miliknya.

kemudian para pelaku tersebut merampas uang kripto milik korban dengan cara mentransfer melalui alamat dengan kombinasi angka dan huruf sebesar rp 3,5 miliar.

"korban juga dipaksa mengatakan akun binance untuk diambil kriptonya senilai us$ 214.429 (rp 3,5 miliar)," jelasnya.

Tag
Share