bacakoran.co

Sedih! Pasien di RS Medan Diamputasi Tanpa Izin, Keluarga Ngamuk & Tuntut Keadilan

kasus malpraktik di rumah sakit Medan--Ist

BACAKORAN.CO - Insiden mengejutkan terjadi di sebuah rumah sakit umum di Medan, Sumatera Utara.

Seorang pasien bernama Julita diduga menjadi korban malapraktik setelah kakinya diamputasi tanpa izin keluarga.

Kejadian ini memicu amarah keluarga yang langsung mengamuk dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak rumah sakit.  

Kasus bermula saat Julita dilarikan ke rumah sakit karena jari kakinya tertancap paku.

BACA JUGA:Bidan di Sumsel Ini Akhirnya Dijadikan Tersangka Kasus Malpraktek, Kena Denda 500 Juta

BACA JUGA:Heboh! Dugaan Pelecehan Seksual di Puskesmas Pemalang, Pasien Perempuan Buka Suara

Dokter bedah yang menangani menyarankan operasi untuk mengangkat infeksi di salah satu jari kakinya.

Pihak keluarga pun menyetujui prosedur tersebut, namun yang terjadi justru di luar dugaan.

Ketika operasi selesai, keluarga dibuat kaget bukan main.

Alih-alih hanya mengoperasi satu jari seperti yang disepakati, dokter justru mengambil tindakan lebih jauh dengan mengamputasi kaki kanan Julita.

BACA JUGA:Heroik! Aksi Sopir Ambulans Kupang Terobos Banjir Demi Selamatkan Pasien, Netizen Ramai Sindir Pemerintah

BACA JUGA:Karyawan PT Timah Dwi Citra Weni yang Viral Hina Honorer dan Pasien BPJS Akhirnya Dipecat!

Keputusan sepihak ini langsung menimbulkan kekacauan di rumah sakit.  

Merasa dikhianati, keluarga korban langsung mendatangi pihak manajemen rumah sakit untuk meminta penjelasan.

Sedih! Pasien di RS Medan Diamputasi Tanpa Izin, Keluarga Ngamuk & Tuntut Keadilan

Ainun

Ainun


bacakoran.co - insiden mengejutkan terjadi di sebuah rumah sakit umum di , sumatera utara.

seorang bernama julita diduga menjadi korban malapraktik setelah kakinya diamputasi tanpa izin keluarga.

kejadian ini memicu amarah keluarga yang langsung mengamuk dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak rumah sakit.  

kasus bermula saat julita dilarikan ke rumah sakit karena jari kakinya tertancap paku.

dokter bedah yang menangani menyarankan operasi untuk mengangkat infeksi di salah satu jari kakinya.

pihak keluarga pun menyetujui prosedur tersebut, namun yang terjadi justru di luar dugaan.

ketika selesai, keluarga dibuat kaget bukan main.

alih-alih hanya mengoperasi satu jari seperti yang disepakati, dokter justru mengambil tindakan lebih jauh dengan mengamputasi kaki kanan julita.

keputusan sepihak ini langsung menimbulkan kekacauan di rumah sakit.  

merasa dikhianati, keluarga korban langsung mendatangi pihak manajemen rumah sakit untuk meminta penjelasan.

mereka mempertanyakan kenapa prosedur yang tidak pernah disetujui bisa dilakukan begitu saja.

"awalnya kami setuju hanya operasi satu jari, tapi tiba-tiba kakinya malah diamputasi. gimana bisa begini?" ujar epredi sembiring, suami korban, dilansir tim bacakoran.co dari kanal youtube metro tv. 

tidak hanya itu, mereka juga berencana melaporkan dugaan malapraktik ini ke pihak kepolisian agar dokter dan rumah sakit bertanggung jawab atas tindakan yang dianggap merugikan pasien.  

hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait insiden ini.

namun, kasus ini telah menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan besar tentang prosedur medis serta hak pasien dalam persetujuan tindakan medis.

kasus ini juga menambah daftar panjang dugaan malapraktik yang terjadi di indonesia.

masyarakat pun berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan pihak berwenang segera mengambil tindakan tegas.

apakah ini murni kesalahan atau ada faktor lain yang melatarbelakanginya?

tunggu perkembangan selanjutnya di bacakoran.co.

Tag
Share