bacakoran.co

Inilah Pernyataan Bos Sritex Usai Mengalami Kepailitan dan PHK 12.000 Karyawan!

Pernyataan bos Sritex usai mengalami kepailitan dan PHK karyawan--Regional Kompas

BACAKORAN.CO - Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Bapak Iwan Kurniawan Lukminto, menyampaikan penghargaan yang tinggi atas loyalitas dan dedikasi para karyawan yang telah berperan penting dalam perkembangan perusahaan tekstil tersebut. 

"Kalau dihitung para karyawan ini sudah bersama selama 21.382 hari sejak Sritex berdiri pada 16 Agustus 1966," kata Iwan di Semarang, Jumat (28/2/2025), dikutip bacakoran.co dari Antara, Minggu (2/3). 

Ia mengatakan kepailitan Sritex mengakibatkan sekitar 8.000 karyawan di Sukoharjo kehilangan pekerjaan.

Sebanyak 12.000 karyawan Sritex dan tiga anak usahanya terdampak akibat kepailitan.

BACA JUGA:Netizen Ungkap Fakta 2 Pendaki Puncak Carstensz Bersama Fiersa Besari Ternyata Punya Keinginan Ini

BACA JUGA:Bu Guru Salsa yang Viral Karena Video Tanpa Busana Resmi Menikah, Ternyata Suaminya Seorang PNS, Ini Sosoknya!

"Kami merasa berduka, namun tetap harus memberikan semangat," katanya. 

Iwan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan pemerintah selama proses kepailitan.

Ia menegaskan bahwa manajemen Sritex akan bersikap kooperatif dan bekerja sama sepenuhnya dengan kurator untuk memastikan proses pemberesan berjalan lancar.

Selain itu, pihak manajemen memastikan bahwa seluruh hak-hak karyawan akan dipenuhi dan dikawal hingga tuntas.

BACA JUGA:Zelenskyy Terlalu Nekat Tolak Minta Maaf dengan Trump Setelah Cekcok di Gedung Putih, Ada Pengkhianatan?

BACA JUGA:2 Pendaki Meninggal Dunia di Puncak Carstensz, Fiersa Basari Dikabarkan Ada Dalam Rombongan, Ini Kondisinya!

Kurator kepailitan Sritex, Denny Ardiansyah, menjelaskan PHK merupakan bagian dari prosedur administratif untuk membantu buruh mencari pekerjaan baru.

"Oleh karena itu, kami memfasilitasi mereka dengan menghadirkan petugas dari dinas tenaga kerja dan BPJS Ketenagakerjaan langsung ke pabrik Sritex, sehingga karyawan tidak perlu datang ke kantor dinas atau BPJS," jelasnya.

Inilah Pernyataan Bos Sritex Usai Mengalami Kepailitan dan PHK 12.000 Karyawan!

Ayu

Ayu


bacakoran.co - direktur utama pt sri rejeki isman (sritex), bapak iwan kurniawan lukminto, menyampaikan penghargaan yang tinggi atas loyalitas dan dedikasi para karyawan yang telah berperan penting dalam perkembangan perusahaan tekstil tersebut. 

"kalau dihitung para karyawan ini sudah bersama selama 21.382 hari sejak sritex berdiri pada 16 agustus 1966," kata iwan di semarang, jumat (28/2/2025), dikutip dari antara, minggu (2/3). 

ia mengatakan kepailitan sritex mengakibatkan sekitar 8.000 karyawan di sukoharjo kehilangan pekerjaan.

sebanyak 12.000 karyawan sritex dan tiga anak usahanya terdampak akibat kepailitan.

"kami merasa berduka, namun tetap harus memberikan semangat," katanya. 

iwan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan pemerintah selama proses kepailitan.

ia menegaskan bahwa manajemen sritex akan bersikap kooperatif dan bekerja sama sepenuhnya dengan kurator untuk memastikan proses pemberesan berjalan lancar.

selain itu, pihak manajemen memastikan bahwa seluruh hak-hak karyawan akan dipenuhi dan dikawal hingga tuntas.

kurator kepailitan sritex, denny ardiansyah, menjelaskan phk merupakan bagian dari prosedur administratif untuk membantu buruh mencari pekerjaan baru.

"oleh karena itu, kami memfasilitasi mereka dengan menghadirkan petugas dari dinas tenaga kerja dan bpjs ketenagakerjaan langsung ke pabrik sritex, sehingga karyawan tidak perlu datang ke kantor dinas atau bpjs," jelasnya.

ia juga menegaskan bahwa hak-hak karyawan menjadi prioritas utama dalam daftar tagihan utang sritex.

pada tanggal 1 maret 2025, sritex terpaksa mengambil langkah drastis dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (phk) terhadap 10.665 karyawan. 

keputusan ini tidak hanya menjadi momen berat bagi mereka yang kehilangan pekerjaan tetapi juga menjadi perhatian publik karena cara sang pimpinan iwan kurniawan lukminto, menangani situasi tersebut.

iwan yang merupakan putra dari pendiri sritex mengambil langkah yang jarang dilakukan oleh para eksekutif puncak. 

dalam sebuah video yang menyebar di media sosial terlihat bagaimana iwan berbicara langsung dengan para karyawan yang akan diberhentikan. 

ia memilih untuk duduk bersama mereka di atas tangga mengenakan seragam yang sama menunjukkan kerendahan hati dan rasa empati yang mendalam.

saat menyampaikan pidato perpisahan iwan berusaha tegar. 

namun, ia tidak bisa menyembunyikan emosinya dan akhirnya terekam menangis bersama para karyawan. 

komentar-komentar positif pun membanjiri media sosial.

"saya salut, bapaknya berani keluar dan menghadapi karyawannya langsung, ngomong langsung,"ujar seorang netizen. 

"bosnya gentleman banget berani tampil di depan ribuan karyawannya. ga kayak bos pabrikku dulu. malah sembunyi dan ngacir," tambah pengguna lainnya.

sebeumnya gubernur  ahmad luthfi menanggapi isu tutupnya pt  sukoharjo yang berimbas pada nasib .

ahmad luthfi mengaku telah berkoordinasi dengan kementerian terkait hal ini, seperti yang disampaikannya melalui silahturahmi bersama presiden ke-7 ri joko widodo (jokowi) di solo pada jumat, (28/02).

"nanti akan kita vokasi, artinya kami akan menyiapkan blk-blk. bahkan saya juga sudah diskusikan dengan kementerian untuk memberi pelatihan ke mereka (karyawan sritex)," ujar ahmad luthfi.

dengan adanya program ini, ahmad luthfi berharap bahwa pendekatan itu dapat membuat para karyawa merasa dapat tertampung dan diberdayakan.

"sehingga bisa ditampung di perusahaan-perusahaan atau tempat kerja yang mungkin membutuhkan mereka," kata luthfi lagi.

dia juga melanjutkan bahwa sejumlah pelatihan akan diberikan bagi karyawan sritex group yang mengalami phk.

"hal ini dilakukan supaya jateng tidak memiliki banyak tenaga kerja phk dari sritex," sambungnya.

terkait dengan hal ini, pt sritex merupakan perusahaan tekstil terbesar di indonesia yang berpusat di sukoharjo, jawa tengah.

namun, pt sri rejeki isman tbk (sritex) dan tiga anak perusahaannya, yakni pt sinar pantja djaja, pt bitratex industries, serta pt primayudha mandirijaya, dinyatakan pailit atau resmi tutup oleh pengadilan niaga (pn) per 1 maret 2025.

sehingga keputusan inilah yang berimbas pada phk para pekerja yang berjumlah 10.965 karyawan.

di sisi lain, ribuan pekerja pt sritex tbk yang mengalami phk meminta haknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi pekerja. pasalnya, perusahaan tersebut memang menjadi satu-satunya matapencaharian bagi mereka selama belasan tahun.

namun saat ini, kabar tutupnya perusahaan itu justru menjadi alasan untuk mencari jaminan sosial dan uang makan sehari-hari.

dampak bagi para karyawan ini juga telah disadari oleh sekretaris serikat pekerja seluruh indonesia (spsi) sritex andreas sugiyono sejak oktober 2024.

“ya, seluruh pekerja dari berbagai divisi sritex terkena phk per 28 februari 2025,” ujar andreas.

andreas juga mendukung penuh dan peduli terhadap hak-hak pekerja yang terkena phk.

"mereka wajib emndapat uang pesangon dan jaminan sosial, seperti jaminan hati tua dan jaminan kehilangan pekerjaan," kata andreas lagi.

"dalam hal ini, andreas berharap pemerintah dapat memfasilitasi para karyawan sritex untuk segera mendapatkan pekerjaan.

"semoga tak perlu lama untuk mereka menganggur dan semoga bisa mendapat penghasilan lagi setiap bulannya," tutur andreas.

anggota tim kurator sritex, denny ardiansyah, mengatakan bahwa usai keputusan penutupan perusahaan ini, tahap selanjutnya yaitu mengeksekusi aset perusahaan. 

proses eksekusi ini dimulai dengan penilaian aset oleh kantor jasa penilai publik (kjpp) hingga pelelangan oleh kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang (kpknl). 

Tag
Share