Viral! Istri-Anak Ditemukan Tewas Berpelukan Akibat Banjir di Sukabumi, Suami Santai Berjualan Diludahin Warga
Istri dan Anak Ditemukan Tewas Berpelukan Akibat Banjir di Sukabumi, Suami Santai Berjualan Diludahin Warga--Instagram fakta.indo
"Dia berbohong, ia bilangnya istrinya sudah pulang ke Cikakak dengan anaknya. Jawabannya selalu sama setiap kali ditanya,” sambung Reza.
Berdasarkan informasi, istri Aang berusia 40 tahun dan anak perempuannya berusia 3 tahun.
Amarah warga semakin menjadi-jadi ketika Aang justru sempat-sempatnya membuat video di tempat dagangannya.
Dia terlihat mengenakan sarung dan handuk di pundak ketika membuat video tersebut sebari berkata bahwa informasi yang dikatakan oleh Tim SAR adalah fitnah.
"Assalamualaikum, saya atas nama H. Aang dari suami neng Santi yang di Kampung Gumelar yang dinyatakan kata orang-orang itu terbawa arus. Nyatanya istri dan anak saya ada di Cikakak, Desa Margalaksana, Kampung Ciganas, alhamdulillah selamat," kata Aang dalam video yang telah beredar.
BACA JUGA:Jembatan Kemang Pratama Bekasi Ambles Diterjang Banjir, Akses Lumpuh & Macet Parah!
BACA JUGA:Banjir Bekasi Segede Gaban! Ibu dan Bayi Baru Lahir Dievakuasi dengan Perahu Karet
"Yang diinfokan itu tidak sesuai dengan kenyataan. Alhamdulillah," tambah Aang dalam videonya.
Menanggapi hal ini netizen juga bersikap sama halnya dengan warga Kampung Gumelar yang emosi melihat tingkah Aang yang tidak peduli dengan keadaan keluarganya yang telah naas tewas terbawa banjir.
"Ada ayah dan suami begini?"
"Bapak yang ludahin mukanya, terima kasih sudah mewakili keinginan kami,"
"Wahai perempuan tolong, tolong banget kalo punya suami ga waras gapapa kok udahan aja. Jangan sampai jadi korban dulu plisss karena anak anak juga kena imbas juga,"
"Curiga banjir di jadikan alasan untuk menghilangkan jejak pembunuhan,"