bacakoran.co

Pelatih Dewa United Sesumbar Anak Asuhnya Cetak Gol ke gawang Australia dan Bahrain

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink optimis anak asuhnya bisa cetak gol bersama timnas Indonesia--

BACAKORAN.CO – Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink sangat bangga atas skuad timnya. Bagaimana tidak pelatih asal Belanda berusia 62 tahun ini mengirim 3 pemainnya dipanggil timnas Indonesia pada babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Ketiga pemain Dewa United yang dipanggil oleh pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert adalah Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, dan Septian Bagaskara. Khusus untuk Septian Bagaskara merupakan debut pertamanya dipanggil masuk timnas Indonesia senior. 

Pemain kelahiran Kediri, 26 September 1997 ini sebelumnya pernah memperkuat timnas Indonesia U-23. Setelah itu dia tidak lagi mendapatkan panggilan ke timnas Indonesia senior. Dia baru dipanggil tahun ini setelah tampil apik bersama Dewa United musim ini. 

Septian Bagaskara berhasil mencetak 7 gol pada musim ini. Jumlah gol yang dicetak oleh Bagaskara menjadi yang tertinggi diantara penyerang dari pemain Indonesia lainnya yang berlaga di kompetisi Liga 1 musim ini. 

Tak heran jika pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink merasa percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki oleh Septian Bagaskara. Mantan pelatih Galatasaray ini yakin permainan Bagaskara akan menjadi pembeda di skuad timnas Indonesia. 

BACA JUGA:Wow, Asia Kirim Negara Pertama Lolos PD 2026, Salah Satunya Pernah Bantai Indonesia

BACA JUGA: Waduh Kasihan, Chelsea Bajak Wonderkid Binaan Ruben Amorim di Sporting Lisbon

“Septian Bagaskara jadi pembeda kalau misalkan skor masih tanpa gol. jika nanti lawan Bahraon skor masih 0-0 dan sisa waktu masih 20 menit . Dia menadi satu-satunya pemain asal Indonesia yang bisa melompat tinggi dan memenangi duel udara dengan baik,” kata Jan Olde Riekerink. 

“Itu adalah nilai terbesar yang Septian Bagaskara punya. Jadi kalau dia dipanggil, itu sangat logis saja menurut saya. Selain punya skill yang sangat baik di dalam lapangan dia juga punya kepribadian yang baik juga,” lanjutnya. 

Sementara itu nasib kurang mengenakkan dialami oleh Egy Maulana Vikri. Penyerang Dewa United ini menjadi pemain pertama yang dicoret oleh pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Gelandang serang berusia 24 tahun itu mengalami cedera.

Kondisi tersebut memaksa Egi harus melewatkan dua pertandingan bersama timnas Indonesia melawan tuan rumah Timnas Australia pada tanggal 20 Maret 2025 dan menjamu Timnas Bahrain pada tanggal 25 Maret 2025 di Stadion Utama GeloraBung Karno, Jakarta. 

Dalam skuad tim asuhan Patrick Kluivert tersebut tidak ada kejutan yang berarti. Semua pemain yang dipanggil sudah pernah membela timnas Senior Indonesia di berbagai ajang kompetisi Internasional. 

Hanya ada satu nama baru yang menjadi kejutan. Dia adalah Septian Bagaskara. Penyerang berusia 27 tahun dari klub Dewa United ini  menjadi nama baru dalam Skuad Merah Putih di tim Senior. Pemain kelahiran Kediri ini sebelumnya pernah memperkuat timnas U-23. 

BACA JUGA:Wow, Hak Siar Laga Australia versus Indonesia Diperebutkan 144 Negara

Pelatih Dewa United Sesumbar Anak Asuhnya Cetak Gol ke gawang Australia dan Bahrain

Zulhanan

Zulhanan


bacakoran.co – pelatih , sangat bangga atas skuad timnya. bagaimana tidak pelatih asal belanda berusia 62 tahun ini mengirim 3 pemainnya dipanggil timnas indonesia pada babak ketiga kualifikasi zona asia. 

ketiga pemain dewa united yang dipanggil oleh pelatih timnas indonesia, adalah , , dan . khusus untuk septian bagaskara merupakan debut pertamanya dipanggil masuk timnas indonesia senior. 

pemain kelahiran kediri, 26 september 1997 ini sebelumnya pernah memperkuat timnas indonesia u-23. setelah itu dia tidak lagi mendapatkan panggilan ke timnas indonesia senior. dia baru dipanggil tahun ini setelah tampil apik bersama dewa united musim ini. 

septian bagaskara berhasil mencetak 7 gol pada musim ini. jumlah gol yang dicetak oleh bagaskara menjadi yang tertinggi diantara penyerang dari pemain indonesia lainnya yang berlaga di kompetisi liga 1 musim ini. 

tak heran jika pelatih dewa united, jan olde riekerink merasa percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki oleh septian bagaskara. mantan pelatih galatasaray ini yakin permainan bagaskara akan menjadi pembeda di skuad timnas indonesia. 

“septian bagaskara jadi pembeda kalau misalkan skor masih tanpa gol. jika nanti lawan bahraon skor masih 0-0 dan sisa waktu masih 20 menit . dia menadi satu-satunya pemain asal indonesia yang bisa melompat tinggi dan memenangi duel udara dengan baik,” kata jan olde riekerink. 

“itu adalah nilai terbesar yang septian bagaskara punya. jadi kalau dia dipanggil, itu sangat logis saja menurut saya. selain punya skill yang sangat baik di dalam lapangan dia juga punya kepribadian yang baik juga,” lanjutnya. 

sementara itu nasib kurang mengenakkan dialami oleh egy maulana vikri. penyerang dewa united ini menjadi pemain pertama yang dicoret oleh pelatih timnas indonesia, patrick kluivert. gelandang serang berusia 24 tahun itu mengalami cedera.

kondisi tersebut memaksa egi harus melewatkan dua pertandingan bersama timnas indonesia melawan tuan rumah timnas australia pada tanggal 20 maret 2025 dan menjamu timnas bahrain pada tanggal 25 maret 2025 di stadion utama gelorabung karno, jakarta. 

dalam skuad tim asuhan patrick kluivert tersebut tidak ada kejutan yang berarti. semua pemain yang dipanggil sudah pernah membela timnas senior indonesia di berbagai ajang kompetisi internasional. 

hanya ada satu nama baru yang menjadi kejutan. dia adalah septian bagaskara. penyerang berusia 27 tahun dari klub dewa united ini  menjadi nama baru dalam skuad merah putih di tim senior. pemain kelahiran kediri ini sebelumnya pernah memperkuat timnas u-23. 

septian bagaskara baru punya 1 cap bersama timnas indonesia u-23 pada tahun 2009. setelah itu namanya tidak lagi dipanggil masuk dalam skuad timnas indonesia dibawah asuhan pelatih shin tae-yong. 

septian akan bersaing dengan barisan penyerang lokal di timnas indonesia. sebut saja egy maulana (dewa united), ramadhan sananta (persis solo) dan hokky caraka (pss sleman). semuanya tergantung dari persiapan latihan dan kesiapan mental dari para pemain. 

patrick kluivert kemungkinan akan mencoba satu slot penyerang lokal untuk menemani penyerang baru ole romeni yang baru tune in bersama oxford united. dari beberapa nama tersebut hanya egy maulana vikri yang punya banyak pengalaman di timnas senior. 

sedangkan ramadan sananta, hokky caraka belum banyak tampil di timnas senior. kedua pemain tersebut sering dimainkan di timnas indonesia u-23. 

ketua umum pssi, erick thohir menyambut positif daftar sementara pemanggilan pemain timnas indonesia yang akan dibawa pelatih patrick kluivert. erick optimistis, pilihan para pemain yang sudah ditetapkan pelatih asal belanda itu sesuai dengan skema taktik dan strategi. 

timnas indonesia akan berjuang menggais poin pada dua pertandingan di bulan maret 2025. melawan australia pada tanggal 20 maret di sydney, australia dan tanggal 25 maret di stadion utama gelora bung karno, senayan jakarta menghadapi bahrain.’(*)

skuad timnas indonesia lawan australia dan bahrain 

kiper: maarten paes (fc dallas),  emil audero mulyadi (palermo)nadeo argawinata (borneo fc),  ernando ari (persebaya), 

belakang: kevin diks (copenhagen fc), mees hilgers (fc twente), jordi amat (johor darul tazim), shayne pattynama (kas eupen), calvin verdonk (nec nijmegen), rizky ridho (persija), nathan tjoe-a-on (swansea city fc), pratama arhan, (bangkok united), jay idzes  (venezia fc), justin hubner (wolverhampton wanderers), sandy walsh (yokohama marinos). dean james (go ahead eagles), joey pelupessy (lommel sk) 

tengah: thom haye (almere city), ivar jenner  (fc utrecht), marselino ferdinan (oxford united), eliano reijnders (pec zwolle), ricky kambuaya (dewa united), 9- ragnar oratmangoen  (fc dender), muhammad ferarri (persija).

depan: rafael struick (brisbane roar), septian bagaskara (dewa united), egy maulana (dewa united), ole romeny (oxford united), ramadhan sananta (persis solo), hokky caraka (pss sleman)

 

Tag
Share