bacakoran.co - media sosial lagi-lagi digegerkan sama video viral yang bikin emosi netizen.

seorang perempuan jadi korban di stasiun tanah abang, jakarta pusat.

kejadian nggak menyenangkan ini terjadi pada rabu (2/4/2025), dan langsung viral setelah diunggah akun instagram @indra_papsky.

dalam video yang udah ditonton ribuan kali itu, si terlihat bercerita sambil nahan tangis ke sopir taksi online yang menjemputnya.

ia mengaku dibuntuti seorang pria sejak turun dari eskalator.

parahnya lagi, si pelaku nekat melakukan aksi bejatnya di tengah keramaian.

"tadi aku pas turun dari eskalator, gak nyadar ada cowok di belakang aku terus dia numpahin pjnya dia di celana belakang," kata korban dengan suara gemetar.

mendengar cerita itu, sang sopir langsung kaget dan bilang, "ah itu pelecehan banget dong."

pun langsung minta tisu buat bersihin celananya, sementara sopir berusaha menenangkan dan memastikan si korban nggak sendirian.

aksi biadab itu langsung menuai kemarahan netizen.

banyak yang merasa miris karena kejadian seperti ini masih aja terjadi, bahkan di tempat umum seperti stasiun.

berbagai komentar membanjiri unggahan video tersebut, mulai dari simpati, dukungan untuk korban, hingga desakan agar pelaku segera ditangkap.

pihak kai commuter nggak tinggal diam setelah video itu viral.

public relations manager kai commuter, leza arlan langsung memberikan klarifikasi.

ia mengatakan bahwa tim kai langsung mengecek lokasi kejadian setelah video beredar luas di media sosial.

sayangnya, saat petugas datang, korban sudah meninggalkan area stasiun dan pelaku juga tidak ditemukan.

tapi jangan salah, leza memastikan bahwa pencarian tetap dilakukan secara intensif.

"pelaku tidak ditemukan dan korban pun telah meninggalkan area stasiun. namun, kami sudah memeriksa cctv dan ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi," ujarnya.

dari hasil pemantauan cctv, terlihat si pelaku memang mengikuti korban sejak turun dari kereta sampai ke bagian bawah stasiun.

gerak-geriknya mencurigakan dan sempat terekam jelas, jadi tinggal nunggu waktu aja buat ditangkap.

kai juga bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk memburu pelaku.

proses pencarian pelaku sedang berjalan, dan mereka berharap kasus ini bisa segera diusut tuntas.

leza juga mengimbau agar semua pengguna krl, terutama perempuan, lebih waspada dan nggak ragu untuk speak up kalau mengalami atau melihat kejadian serupa.

"kami berharap semua pengguna kereta yang menjadi korban atau melihat pelecehan bisa langsung teriak, minta bantuan ke sesama penumpang, atau segera lapor ke petugas terdekat. jangan takut untuk speak up!" tegasnya.

kejadian ini jadi pengingat penting bahwa keamanan di ruang publik harus jadi perhatian serius.

bagi pengguna krl, selalu waspada, jangan ragu minta tolong, dan catat nomor darurat kai atau petugas stasiun.

biar pelaku-pelaku macam ini nggak punya ruang lagi!