bacakoran.co - kerinduan terhadap nabi muhammad saw adalah hal yang wajar dirasakan oleh umat islam.
bagi yang merindukan sosok rasulullah, pernah membagikan kisah inspiratif tentang bagaimana seseorang bisa bermimpi bertemu nabi muhammad saw.
mimpi bertemu merupakan impian yang begitu didambakan oleh banyak muslim.
para ulama pun sepakat bahwa orang yang mendapatkan anugerah ini kemungkinan besar akan menutup usia dalam keadaan husnul khotimah serta mendapatkan dari nabi muhammad saw.
dalam sebuah video yang diunggah oleh kanal youtube @mat_asrar, ustaz abdul somad, yang dikenal sebagai lulusan universitas al-azhar, menceritakan pengalaman dua orang alim yang kerap mendapatkan mimpi bertemu nabi.
sosok pertama yang diceritakan adalah seorang perempuan salehah dari yaman.
perempuan ini dikenal sebagai ahli ibadah dan hampir setiap malam ia bermimpi bertemu rasulullah saw.
saat ditanya rahasia dari mimpinya itu, ia menjawab bahwa setiap malam ia rutin membaca shalawat sebanyak 15.000 kali. ustaz abdul somad lalu membaca salah satu bacaan shalawat yang berbunyi:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
allahumma shalli 'alaa sayyidina muhammad, wa 'alaa aali sayyidina muhammad
artinya: ya allah, limpahkanlah rahmat kepada nabi muhammad dan kepada keluarga nabi muhammad.
ustaz abdul somad juga mengisahkan tentang seorang habib yang memiliki pengalaman serupa.
seorang habib menyatakan bahwa dirinya istiqamah membaca surat al-kautsar sebanyak 1.000 kali setiap hari agar bisa bertemu rasulullah saw dalam mimpi.
fenomena bertemu nabi muhammad dalam mimpi menurut ustaz abdul somad adalah hal yang memungkinkan.
ustaz abdul somad pun mengutip hadis nabi saw yang berbunyi:
مَنْ رَآنِي فِي الْمَنَامِ فَسَيَرَانِى فِى الْيَقَظَةِ ، وَلاَ يَتَمَثَّلُ الشَّيْطَانُ بِي
artinya: barang siapa melihatku di dalam mimpi, niscaya ia akan bertemu denganku dalam keadaan terjaga dan setan tidak dapat menyerupaiku. (hr. bukhari dan muslim).
menurut ustaz abdul somad, mimpi bertemu nabi dapat terjadi karena kekuatan amalan, kedalaman rasa cinta kepada rasulullah, dan kebiasaan mempelajari kisah hidup beliau.
lebih dari sekadar membaca shalawat, beliau juga menganjurkan agar umat islam memperdalam pengetahuan tentang fisik dan kehidupan nabi muhammad saw melalui pengajian atau pembacaan kitab.
salah satu kitab yang direkomendasikannya adalah syamail muhammadiyyah, yang memuat riwayat sahabat tentang rupa fisik, akhlak, kebiasaan, hingga barang-barang yang digunakan rasulullah saw semasa hidupnya.
di akhir pesannya, ustaz abdul somad mengingatkan bahwa pengalaman mimpi bertemu rasulullah bukanlah alasan untuk berbangga diri.
sebaliknya, pengalaman tersebut seharusnya membuat seseorang menjadi lebih rendah hati (tawadhu) dan lebih konsisten dalam ibadahnya.