bacakoran.co - indonesia lolos kejuaraan asia bola voli putra u16. kepastian ini didapat usai pasukan merah putih sikat malaysia di padepokan voli jenderal kunarto, sentul, bogor, minggu malam (25/5).

pertandingan ini adalah partai kualifikasi. di laga tersebut indonesia mengalahkan malaysia dalam pertarungan ketat 3-2 (24-26, 25-10, 22-25, 25-22, 15-8). 

di kejuaraan asia nanti, indonesia akan tergabung dalam pul b bersama iran, kazakstan, dan hong kong china. undian digelar senin (26/5).

indonesia memastikan tiket kejuaraan asia dengan susah payah.  pada set pertama indonesia menyerah 24-26, tetapi kemudian menyamakan kedudukan 1-1 setelah menang 25-10. 

akan tetapi, malaysia kembali memimpin perolehan set dengan memenangi set ketiga dengan skor 25-22. 

indonesia kembali menyamakan kedudukan dengan menang 25-22. pada set penentuan, indonesia tampil percaya diri dengan meminimalisasi kesalahan sediri. hasilnya, indonesia menang 15-8.

ekspresi kebahagiaan pemain timnas voli u16 usai memastikan diri lolos kejuaraan asia voli u16-pbvsi-

dalam pertandingan tersebut, raka dwi prasetyo mencetak 28 poin dalam pertandingan tersebut, diikuti bayu (22 poin) dan amlan syafril dengan 19 poin.

dari kubu malaysa, chan jason menjadi pemain yang paling banyak mencetak poin dengan 21 poin, disusul lim we sheng dengan 13 poin.

meski lolos kejuaraan asia, pelatih timnas voli indonesia u16 indra wahyudi tidak menunjukkan ekspresi puas. dia belum plong. 

"kami sudah yakin menang dari awal, tetap tidak puas dengan skornya, 3-2. harusnya bisa menang lebih cepat," tukas pelatih timnas indonesia indra wahyudi.

pelatih malaysia mohd halim bin a samad menilai, dukungan ratusan pendukung tuan rumah tidak membuat para pemainnya gugup. 

pada pertandingan ini, venue dipenuhi sekitar 300 penonton. mereka total memberikan dukungan terhadap perjuangan merah putih. 

"di malaysia sudah biasa ada teriakan penonton seperti ini. tidak menjadi masalah bagi pemain kami. kami kalah karena banyak melakukan kesalahan, terutama di set kelima," ujar halim.