Beri Peringatan Soal Pungli, Perwira TNI AL Dikeroyok 3 Jupang di Terminal Arjosari Malang
Perwira TNI AL dikeroyok jupang di Terminal Arjosari Malang usai beri peringatan soal pungli/Kolase Bacakoran.co--Instagram @medsoszone.id dan @fakta.indo
BACAKORAN.CO - Insiden pengeroyokan terjadi di Terminal Arjosari, Malang, Kamis malam (26/6/2025), melibatkan seorang anggota aktif TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat perwira.
Kejadian ini bermula dari aksi mulia korban yang memberikan peringatan kepada sejumlah juru panggil penumpang (jupang) agar tidak melakukan pungutan liar kepada sopir bus.
Anak korban menyampaikan bahwa ayahnya hanya berniat menasihati jupang agar menghentikan praktik pungli kepada sopir bus yang sedang mencari nafkah.
Sayangnya, nasihat itu memicu reaksi brutal.
BACA JUGA:Baru Sehari Masuk Sel, Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Bali Tewas Dikeroyok dalam Penjara
“Tadi Ayah saya cuma nasihatin orang jupang tadi jangan malak ke bis. Kan yang di bis juga kerja nyari uang juga. Nah si pelaku ini nggak terima, bawa temen sama saudaranya. Infonya wajah Ayah saya digesek ke aspal sama diinjak wajah Ayah saya, min. Alhamdulillah Ayah sudah sadar saat ini. Dan beberapa barang Ayah saya juga hilang, diambil sama pelaku,” jelas anak korban.
Kepala Terminal Arjosari, Mega Perwira Donowati, mengonfirmasi insiden tersebut yang terjadi sekitar pukul 19.30 WIB.
Ia menyebut korban dikeroyok oleh lima sampai enam orang yang diduga kuat merupakan para jupang.
“Benar, kejadiannya Kamis malam. Korban dikeroyok oleh sekitar lima sampai enam orang. Dugaan sementara, para pelaku merupakan juru panggil penumpang (jupang),” ujar Mega dikutip Bacakoran.co dari Instagram medsoszone.id, Jumat (27/6/2025).
BACA JUGA:Viral Debt Collector di Semarang Kena Keroyok Usai Diteriaki Maling, Netizen: Maling Teriak Maling!
BACA JUGA:AFC Rubah Aturan Ronde Keempat Seenak Jidat, Indonesia Dikeroyok Negara Arab
Akibat aksi kekerasan tersebut, korban mengalami luka parah di bagian wajah dan kepala.
Matanya bengkak, dan menurut keterangan, wajah korban bahkan digesek ke aspal serta diinjak pelaku.