Masih Menjadi Tanda Tanya, Ini Fakta Baru dalam Kasus Kematian Diploma Muda Kemlu di Menteng

Fakta Terbaru Kasus Kematian Diploma Muda Kemlu --Sindonews.com
BACAKORAN.CO - Dalam penelusuran kasus kematian Diploma Kemlu ini terdapat temuan terbaru.
Polisi mengungkapkan bahwa kamar kos yang dihuni korban menggunakan sistem smart dock lock dan selain itu, akses di kos tersebut juga terbilang terbatas.
"Kosan tersebut itu pakai akses masuk di pager. Jadi tidak sembarangan orang lain masuk," kata Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi, Kamis (10/7/2025)
Rezha juga mengatakan bahwa untuk membuka pintu kamar kos harus menggunakan kartu akses dan untuk sejauh ini, diketahui kartu akses tersebut hanya dimiliki oleh korban.
BACA JUGA:Temuan Terbaru dalam Kasus Kematian Diploma Muda Kemlu yang Kepalanya Terlilit Lakban!
"Ya, dari sampai dengan keterangan si pemilik kos itu ya hanya satu (dimiliki korban)," kata Rezha.
Dan terlihat juga dalam rekaman CCTV di lokasi kejadian yang memperlihatkan korban sempat keluar dari kamar pada malam hari sebelum ditemukan tewas keesokan harinya.
Pada video itu terlihat korban dari kamarnya sekitar pukul 23.24 WIB dan korban terlihat keluar kamar sambil membawa kantong kresek berwarna hitam dan berjalan ke arah pintu keluar kos.
Beberapa saat kemudian, korban kembali masuk, namun tak lagi membawa kantong kresek tersebut yang kemudian korban pun kembali masuk ke dalam kamar kosnya.
BACA JUGA:Kematian Diploma Kemlu Dirasa Janggal, Pihak UGM Ingin Kasus Ini Diusut Tuntas
Sebelumnya pihak universitas Gadjah Mada (UGM) inginkan kasus kematian Diploma Kemlu, Arua Dari Pangayunan diusut sampai usai.
UGM menilai kematian alumnus Program Studi Ilmu Hubungan Internasional (HI) UGM itu dirasa tidak wajar.
"Jika meninggalnya almarhum yang nampak tidak wajar, perlu diusut tuntas. Ini demi kemanusiaan dan tanggung jawab perlindungan negara pada warganya," ujar Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM Arie Sujito dalam keterangan di Yogyakarta, dilansir Bacakoran.co Detiknews, Rabu (9/7/2025).
UGM juga menyampaikan rasa dukacita mendalam atas kematian Arya Daru yang dinilainya sebagai sosok alumni berprestasi dengan karier baik sebagai diplomat.