bacakoran.co -- seiring kembali mencuatnya isu seperti yang di gabungkan komisi ii dpr ri kepada pemerintah pusat, sejumlah wilayah di provinsi sumatera selatan menyatakan siap menjadi (dob).
salah satu pernyataan dukungan diungkap wali kota lubuklinggau, sumatera selatan h rachmat hidayat atau biasa disapa y
dia menyatakan dukungannya terhadap wacana pembentukan dob (sumsel barat).
menurutnya pemekaran itu sesuai dengan aspirasi masyarakat di wilayah lubuklinggau, musi rawas dan muratara dan sejumlah kabupaten lainnya yang sudah lama di suarakan.
“pemekaran itu sesuai harapan masyarakat, terutama di lubuklinggau, muratara, dan musi rawas,”jelas yoppy karim kepada sejumlah media, senin 14 juli 2025.
yoppy mengungkapkan bahwa dirinya telah mengikuti perkembangan wacana ini, termasuk informasi bahwa presidium lahat sebelumnya mengusulkan lahat sebagai ibu kota sumsel barat.
menyikapi itu, dia menegaskan bahwa kota lubuklinggau lebih layak dan siap secara infrastruktur untuk menjadi pusat pemerintahan provinsi baru tersebut. “kita siap mendukung, dan kita akan mengupayakan agar ibu kotanya di lubuklinggau,” ucapnya.
menurut yoppy, infrastruktur kota lubuklinggau memiliki keunggulan yang belum dimiliki oleh daerah lain di wilayah calon dob sumsel barat.
salah satunya adalah bandara silampari, yang dinilainya lebih representatif dibandingkan bandara di wilayah lain.
“lubuklinggau punya bandara silampari. kabupaten/kota lain belum punya bandara seperti ini. pagar alam memang punya bandara atung bungsu, tapi penerbangannya masih pakai pesawat kecil,” ucap yopy.
terlebih lagi menurut dia, secara posisi wilayah, kota lubuklinggau lebih mudah di jangkau oleh beberapa kabupaten lainnya.
diketahui ada delapan daerah yang rencana akan bergabung menjadi provinsi sumsel barat yaitu kabupaten muara enim, kabupaten penukal ababa lematang ilir (pali), kabupaten lahat, kota pagaralam, kabupaten empat lawang, kota lubuklinggau, kabupaten musi rawas dan kabupaten musi rawas utara (muratara).