Gemini AI 2.5 Pro Rilis! Mesin Pencari AI yang Bisa Menelepon dan Membuat Laporan, Cocok untuk Mahasiswa!
Gemini 2.5 Pro ubah pencarian Google jadi AI dengan fitur Deep Search dan AI Calling/Kolase Bacakoran.co--Google Blog
Fitur ini ideal bagi:
BACA JUGA:Tips Membuat Karakter Video AI yang Konsisten di Google Veo 3, Prompt Gak Harus Panjang?
- Mahasiswa & peneliti
- Jurnalis & analis bisnis
- Konsumen yang ingin riset produk mendalam
Dengan kemampuan menyaring data dan menyajikan informasi secara komprehensif, Deep Search membantu pengguna menekan waktu riset dari berjam-jam menjadi hitungan menit.
AI Calling: Asisten Virtual yang Bisa Menelepon
Google juga memperkenalkan AI Calling, fitur berbasis Duplex yang dapat menelepon bisnis lokal untuk pengguna.
Mulai dari menanyakan ketersediaan barang hingga reservasi tempat, semuanya dilakukan oleh AI Mode dan hasilnya dikirim via teks.
Dalam pengujian, AI Calling berhasil menemukan mainan langka dalam waktu 10 menit—melakukan 3 panggilan terverifikasi.
Hal inila yang menandai evolusi dari AI pasif menjadi agen aktif.
Tantangan
Walaupun teknologi ini revolusioner, tantangan tetap ada, yakni sebagai berikut.
- Akurasi data: Risiko kesalahan saat AI menyampaikan informasi yang belum tervalidasi.
- Latensi: Deep Search memakan waktu hingga 3 menit, cukup lama bagi pengguna yang terbiasa dengan hasil instan.
- Privasi: Saat AI berinteraksi atas nama pengguna, isu keamanan dan data pribadi menjadi perhatian serius.
Google berkomitmen meningkatkan sistem koreksi dan transparansi agar fitur ini makin bisa diandalkan.
Model Berbayar
Untuk akses penuh ke Gemini 2.5 Pro, pengguna perlu berlangganan Google AI Pro atau AI Ultra dengan harga $250 per bulan. Paket ini menawarkan:
- Deep Search tanpa batas
- Akses ke model AI penuh
- Penyimpanan cloud hingga 30 TB
Meski terlihat mahal, bagi kalangan profesional, biaya tersebut sebanding dengan efisiensi waktu dan tenaga yang ditawarkan oleh AI Mode.
Google lewat Gemini 2.5 Pro tidak hanya menyempurnakan mesin pencarinya, tapi membangun ulang cara manusia mengakses informasi.