bacakoran.co

Miris! Jalan Rusak Tak Diperbaiki 8 Tahun, Warga Deli Serdang Tanam Pisang di Tengah Jalan

Warga Deli Serdang menanam pohon pisang di jalan rusak sebagai bentuk protes setelah 8 tahun tanpa perbaikan. Aksi ini menjadi sorotan publik dan simbol kekecewaan terhadap lambannya respons pemerintah.--Youtube-tvOneNews

Miris! Jalan Rusak Tak Diperbaiki 8 Tahun, Warga Deli Serdang Tanam Pisang di Tengah Jalan

Puput

Puput


bacakoran.co - di tengah hiruk-pikuk , warga dusun ii, desa sunggal kanan, kecamatan sunggal, kabupaten deli serdang, sumatera utara, justru harus menghadapi kenyataan pahit.

 parah selama lebih dari delapan tahun tanpa perbaikan berarti.

sebagai bentuk protes yang kreatif sekaligus menyentil nurani para pemangku kebijakan, warga  di tengah jalan berlubang aksi yang sontak viral dan menyita perhatian publik.

melansir dari video youtube tvonenews, dengan aksi ini, warga berharap suara mereka tak lagi diabaikan.

mereka menuntut perhatian serius dari pemerintah daerah agar segera melakukan perbaikan demi keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat.

simbol kekecewaan yang menggugah

jalan setia makmur yang menghubungkan kota medan dan binjai kini lebih mirip kubangan kerbau daripada jalur transportasi.

lubang-lubang besar yang tergenang air menjadi ancaman nyata bagi keselamatan pengguna jalan.

warga pun menanam pohon pisang di lubang-lubang tersebut sebagai bentuk sindiran tajam terhadap pemerintah yang dianggap abai.

aksi ini bukan sekadar protes, melainkan simbol harapan dan peringatan.

pohon pisang yang tumbuh di tengah jalan menjadi penanda bagi pengendara agar berhati-hati, sekaligus pengingat bahwa warga tidak tinggal diam.

dampak sosial dan ekonomi yang mengkhawatirkan

kerusakan jalan ini berdampak luas.

aktivitas warga terganggu, pedagang kehilangan pembeli, dan kendaraan enggan melintas.

bahkan, beberapa warga mengalami kecelakaan karena terjebak di lubang jalan yang dalam dan tak terlihat saat hujan.

menurut warga bernama dani, "terakhir kali jalan diperbaiki adalah pada tahun 2019, namun kualitasnya buruk dan hanya bertahan sebentar.

kini, jalan sepanjang dua kilometer lebih itu kembali rusak parah, dan drainase yang buruk memperparah kondisi"ujarnya.

desakan untuk pemerintah bertindak

warga berharap aksi tanam pohon pisang ini menjadi alarm bagi pemerintah daerah, khususnya camat sunggal dan bupati deli serdang, untuk segera turun tangan.

sayangnya, hingga kini belum ada respons resmi dari pihak kecamatan, meski keluhan telah disampaikan berulang kali.

anggota dprd deli serdang, indra silaban, turut angkat bicara dan mendesak pemkab deli serdang agar segera memperbaiki infrastruktur.

ia menegaskan bahwa perbaikan jalan adalah kewajiban pemerintah, bukan sekadar janji politik.

aksi warga deli serdang menanam pohon pisang di tengah jalan rusak bukan sekadar bentuk protes ini adalah simbol kegigihan dan harapan.

selama delapan tahun mereka menanti perbaikan, namun yang datang hanyalah lubang-lubang baru dan janji-janji lama.

kini, suara mereka menggema lebih lantang dari sebelumnya, menyentuh hati publik dan media nasional.

kita menyaksikan bagaimana kreativitas warga menjadi senjata perlawanan terhadap ketidakpedulian.

pohon pisang yang tumbuh di aspal bukan hanya menghalangi kendaraan, tapi juga membuka mata banyak pihak.

semoga aksi ini menjadi titik balik.

karena jalan bukan hanya soal infrastruktur ia adalah urat nadi kehidupan.

dan ketika jalan rusak dibiarkan, maka harapan pun ikut tergerus.

mari kita dukung suara warga deli serdang agar tak lagi tenggelam di lubang jalan yang sama.

Tag
Share