bacakoran.co - tragedi memilukan terjadi di jalan kapten sumarsono, kecamatan medan helvetia, pada minggu pagi (27/7/2025), ketika dua remaja wanita tewas usai sebuah mobil toyota kijang innova.
kedua korban diketahui baru saja pulang beribadah dari gereja sebelum nahas itu terjadi.
korban tewas di tempat adalah sri rezeki br tambunan (22), warga jalan penampungan ii lingkungan ix, dan chalara atau dita silaban (14), warga jalan kapten sumarsono.
keduanya berboncengan mengendarai sepeda motor bk 3432 agc saat melintas di lokasi kejadian.
menurut saksi mata, mereka tengah menyeberang jalan ketika mobil minibus melaju dengan kecepatan tinggi dari arah ringroad menuju jalan brayan.
kronologi kejadian
sekitar pukul 09.00 wib, mobil toyota innova bk 1453 rg yang dikemudikan oleh seorang pria berinisial fa (28), warga jalan gunung semeru, binjai selatan, terlihat melaju dengan cara ugal-ugalan.
saksi bernama zulhajib menyebut bahwa mobil tersebut sudah tampak oleng sejak dari ujung jalan.
“saya ada di belakang mobil itu. dia nyelip-nyelip, oleng, lalu langsung nabrak dua anak gadis itu. habis nabrak, kabur. saya kejar sampai graha metropolitan, kusalip, dan warga langsung menangkap dia,” ujar zulhajib dilansir dari beritasatu.
benturan keras membuat kedua korban terpental ke aspal dan mengalami luka parah di bagian kepala dan tubuh.
mereka tewas di tempat.
warga sekitar dan pengendara lain yang melihat kejadian langsung bereaksi cepat, mengejar pengemudi hingga dua kilometer sebelum berhasil menangkapnya.
massa marah dan hakimi pelaku
sesaat setelah ditangkap, fa menjadi sasaran amukan massa yang kesal akibat ulahnya yang membahayakan nyawa orang lain.
polisi yang tiba di lokasi sempat kesulitan mengamankan pelaku dari amukan warga.
untuk menenangkan situasi, pelaku sempat diamankan ke salah satu rumah warga sebelum akhirnya dibawa ke mapolsek medan helvetia dan kemudian ke unit laka sat lantas polrestabes medan untuk penyelidikan lebih lanjut.
kapolrestabes medan melalui kasat lantas akbp i made parwita menyampaikan bahwa kendaraan pelaku serta sepeda motor korban telah diamankan sebagai barang bukti.
“pengemudi mobil masih menjalani pemeriksaan intensif. akibat kecelakaan ini, dua korban meninggal di tempat karena luka berat,” ujarnya.
keluarga korban histeris
kabar duka mendalam dirasakan keluarga korban. tangis histeris pun pecah di lokasi ketika jenazah sri dan chalara dievakuasi ke rs bhayangkara medan untuk proses visum.
orang tua korban dikabarkan sempat jatuh pingsan karena tak mampu menahan kesedihan.