bacakoran.co - kekerasan terhadap orang tua kembali menyita perhatian publik setelah terkuak anak durhaka di aniaya ibu kandung.

peristiwa memilukan terjadi di kabupaten probolinggo, jawa timur. seorang lansia bernama nortaji (70) menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh anak kandungnya sendiri.

kejadian tersebut menyebar luas dan viral di media sosial, mengundang keprihatinan masyarakat sekaligus mendorong aparat penegak hukum untuk turun tangan.

berikut beberapa fakta mengerikan dari kasus anak durhaka di probolinggo 

1. lansia ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di pinggir jalan

warga desa jambangan, kecamatan besuk, dibuat geger setelah menemukan nortaji dalam keadaan mengenaskan.

ia tergeletak di pinggir jalan hanya ditemani tongkat tanpa pakaian layak.

dalam video yang viral, tampak sang anak, musrika, mendorong ibunya hingga jatuh.

beruntung warga setempat segera bertindak menghentikan tindakan keji tersebut sebelum terjadi hal yang lebih buruk.

2. video viral tunjukkan perlakuan tidak manusiawi

aksi kekerasan terhadap ibu kandung itu terungkap setelah sebuah video berdurasi dua menit beredar luas di media sosial dan grup whatsapp.

video itu dengan jelas memperlihatkan bagaimana musrika memperlakukan nortaji secara kasar dan tidak berperikemanusiaan.

tak butuh waktu lama, kasus viral anak durhaka ini memicu kemarahan warganet yang mendesak aparat kepolisian untuk segera mengusut dan menangkap pelaku.

3. korban sudah lama ditelantarkan dan tidur sembarangan

perangkat desa jambangan, edi, menyampaikan bahwa korban diketahui telah lama mengalami penelantaran.

nortaji sering terlihat tidur di tempat-tempat umum tanpa pengawasan. “korban sudah mulai ditelantarkan sejak awal juni 2025 dan baru ditemukan warga dalam keadaan memprihatinkan pada 25 juli 2025,” ujar edi.

4. mediasi gagal, anak tetap menolak kehadiran ibu

pihak desa dan dinas sosial telah berupaya melakukan mediasi untuk mempertemukan nortaji dengan anaknya.

namun, musrika tetap menolak.

“kami dari pihak desa sudah berkali-kali mencoba memediasi musrika dengan ibu nortaji, bahkan sampai menurunkan pihak dinsos. tapi tidak ada titik temu,” terang edi pada sabtu (26/7/2025).

5. polisi selidiki kasus dan lacak keberadaan pelaku

kepolisian melalui satreskrim polres probolinggo segera bergerak menyelidiki kasus anak aniaya ibu kandung ini.

kasat reskrim akp putra fajar adi winarsa menyampaikan bahwa pihaknya telah memeriksa saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian.

saat ini, korban telah diamankan dan dirawat di griya lansia malang.

sementara itu, polisi masih melacak keberadaan musrika karena saat didatangi ke rumahnya pelaku tidak ditemukan.