bacakoran.co - desa babakan, kecamatan tenjo, kabupaten , jawa barat, dihebohkan dengan temuan mengejutkan berupa sekantong uang pecahan rp100.000 yang berserakan di pinggir jalan dan semak-semak.
kejadian ini berlangsung pada sabtu (26/7/2025) dan memicu rasa penasaran serta kepanikan di kalangan masyarakat.
uang palsu berserakan di pinggir jalan
salah satu warga yang menemukan kantong berisi uang mengaku sempat terkejut.
awalnya terlihat seperti uang asli, namun setelah diperiksa lebih teliti, ditemukan kejanggalan pada material dan cetakan uang tersebut.
dugaan pun menguat bahwa uang tersebut adalah .
kabar ini kemudian diunggah oleh akun instagram @lambe_turah, yang menyebarkan video penemuan uang tersebut hingga menjadi viral.
banyak netizen merespon dengan rasa was-was dan berbagai spekulasi mengenai asal usul uang tersebut.
tanggapan kepolisian
plt. kasi humas polres bogor, ipda yulista mega stefani, s.h., dalam pernyataannya menyampaikan bahwa polsek tenjo telah menerima informasi dari warga terkait temuan uang palsu yang berserakan di pinggir jalan.
“uang tersebut ditemukan dalam bungkusan plastik dengan pecahan rp100.000 dan tersebar di area semak-semak,” ujarnya pada senin (28/7/2025) malam, dilanisr bacakoran.co dari tribunnews depok.
petugas kepolisian yang mendapatkan laporan sekitar pukul 15.30 wib langsung menuju tkp (tempat kejadian perkara).
namun, ketika tiba di lokasi, uang yang dimaksud telah hilang, diduga diambil oleh beberapa warga.
kapolsek tenjo, iptu agripinus motani zalhuku, menjelaskan bahwa penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengetahui siapa saja yang telah mengambil uang tersebut dan apa yang mereka lakukan dengannya.
“kami sudah memeriksa tkp dan menanyakan kepada masyarakat, namun tidak ada yang mengaku mengambil uang tersebut,” ucap zalhuku.
warga bakar uang palsu karena takut
dari hasil penelusuran awal, polisi mendapatkan informasi bahwa warga yang sempat mengamankan uang tersebut merasa takut karena menyadari itu adalah uang palsu.
demi menghindari masalah hukum, diduga beberapa dari mereka membakar uang palsu tersebut agar tidak tersebar lebih luas atau digunakan secara tidak sengaja.
pihak kepolisian pun menghimbau masyarakat agar tidak menggunakan uang tersebut dalam transaksi, terutama di warung atau pasar tradisional yang rawan menjadi korban peredaran uang palsu.
“kami minta masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi,” tambah zalhuku.
reaksi netizen
komentar netizen di media sosial menunjukkan campuran antara kekhawatiran dan spekulasi.
banyak yang menganggap kejadian tersebut sebagai indikasi kemungkinan pelaku peredaran uang palsu yang panik, lalu membuang barang bukti ke tempat sepi.
"kalo uang asli bakalan langsung ngilang yang nemuin gak mungkin sampe heboh gini."
"takut banget uangnya dipake terus orang yang gatau itu uang palsu tetep diterima."
"kumpulin bakar atuh .. drpd tersebar lagi."
"kemungkinan besar pelaku ketauan dan panik, makanya uang palsunya langsung di buang kesitu."
"takut bgt, ksihan sma pedagang mreka jdi rugi."
reaksi masyarakat menyoroti betapa rentannya pedagang kecil dan publik umum terhadap peredaran uang palsu, serta pentingnya kesadaran kolektif untuk tidak menggunakan uang tanpa memastikan keasliannya.