bacakoran.co – viral menjelang peringatan republik indonesia ke-80, dikejutkan oleh bendera jolly roger dalam anime one piece dikibarkan berdampingan bahkan di bawah bendera merah putih di berbagai wilayah.
aksi ini menuai sorotan tajam dari dpr ri, yang menyebutnya sebagai bentuk provokasi hingga dugaan gerakan sistematis pemecah bangsa.
fenomena ini pertama kali viral lewat unggahan di platform x dan instagram.
memperlihatkan bendera hitam khas kelompok luffy dengan lambang tengkorak berkibar di pagar rumah, kendaraan pribadi, hingga di pinggir jalan.
“banyak yang mengibarkan bendera bareng merah putih di tujuh belasan ini. pertanyaannya, pak @prabowo paham nggak pesan tersirat ini?” tulis salah satu akun di x, dikutip dari cnn indonesia.
anggota dpr ri dari fraksi golkar, firman soebagyo, dengan tegas menilai aksi ini bukan hal sepele.
ia menyebut pengibaran bendera tersebut sebagai bentuk provokasi yang dapat merongrong pemerintah.
“ini cara-cara provokatif yang ingin menjatuhkan pemerintahan. tidak boleh!” ujarnya di kompleks dpr/mpr, jakarta, seperti dikutip dari detiknews, kamis (31/7/2025).
lebih lanjut, firman meminta agar masyarakat tidak terprovokasi dan menyarankan adanya pembinaan bagi mereka yang mengibarkan bendera tersebut.
“minimal mereka yang melakukan dilakukan interogasi, siapa yang menyuruh dan apa motivasinya,” imbuhnya.
sementara itu, wakil ketua dpr ri turut menyampaikan keprihatinannya.
ia menyebut bahwa fenomena tersebut bukan hanya sekadar ekspresi fans anime, tapi bisa mengarah pada upaya pecah belah bangsa.
“itu ada gerakan sistematis untuk memecah belah kesatuan bangsa,” ujar dasco kepada awak media, dikutip dari tvonenews.
dasco juga mengaku mendapatkan informasi dari lembaga intelijen dan pengamanan negara terkait hal ini.
“kita harus bersama-sama melawan hal-hal seperti itu,” tegasnya.
netizen: simbol perlawanan, bukan penghinaan
di balik reaksi keras dpr, fenomena ini justru dimaknai berbeda oleh sebagian masyarakat.
tak sedikit yang melihat bendera one piece sebagai simbol perlawanan dan kebebasan, mirip dengan makna yang dibawa karakter-karakter dalam serial anime karya eiichiro oda tersebut.
menurut laporan radarbekasi.id, banyak netizen yang menilai pengibaran bendera bukan hal yang merendahkan simbol negara, selama tak dikibarkan lebih tinggi dari merah putih.
“gak apa ngibarin bendera apapun, yang penting jangan lebih tinggi dari sang merah putih,” tulis akun @vikcypwgk.
namun, ada pula yang menyuarakan kekecewaannya terhadap pemerintah.
salah satu komentar yang ramai dibahas datang dari akun @ms.trnzzh, “saya cinta negara ini, tapi tidak dengan pemerintahannya,” ujarnya, yang langsung mendapat puluhan likes.
makna simbol jolly roger: bukan sekadar bajak laut
secara historis dalam dunia fiksi one piece, jolly roger bukan hanya identitas bajak laut, tetapi juga simbol perlawanan terhadap kekuasaan absolut yang korup.
dalam cerita, para bajak laut digambarkan sebagai penentang pemerintah dunia dan institusi militernya, marines.
sebagaimana dijelaskan dalam laporan cnn indonesia, jolly roger kerap dimaknai sebagai lambang kebebasan, solidaritas, dan keberanian melawan ketidakadilan.
“bendera itu menjadi ekspresi keresahan sosial dan simbol protes terhadap kondisi bangsa saat ini,” tulis radarbekasi.id dalam laporannya.
fenomena pengibaran menimbulkan perdebatan besar.
apakah ini sekadar ekspresi budaya populer yang sah-sah saja? atau justru sudah melampaui batas dan mengarah pada bentuk pembangkangan sipil?
pakar komunikasi dan budaya pop menyebut, tindakan semacam ini sering terjadi di berbagai belahan dunia, saat simbol fiksi dijadikan alat komunikasi politik.
namun, dpr tetap bersikeras bahwa tindakan ini patut diwaspadai.
“ini momentum menjelang 17 agustus. jangan biarkan provokasi semacam ini mencoreng makna kita,” kata firman soebagyo seperti dikutip dari detiknews.
terlepas dari perdebatan yang terjadi, satu hal yang pasti: fenomena ini menunjukkan bahwa simbol dari dunia fiksi bisa menjelma menjadi media penyampaian aspirasi masyarakat di dunia nyata.
entah itu simbol perlawanan atau sekadar luapan kreativitas, yang pasti, merah putih tetap harus berdiri tertinggi.