BACAKORAN.CO - Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani memiliki misi di Macau Open 2025. Tahun ini mereka ingin melebihi capaian di Macau Open edisi sebelumnya.
Pada edisi sebelumnya, Sabar/Reza mampu menembus babak final. Mereka kala itu gagal juara dan dipaksa menjaid runne rup.
Kala itu, Sabar/Reza kalah atas wakil China, X. Chen/Y. Liu dengan kedudukan 21-18, 21-14.
Peluang untuk melewati capaian tahun ini terbuka lebar. Ini setelah Sabar/Reza lolos semifinal.
Mereka menapaki babak semifinal usai kalahkan wakil garo-gado Malaysia/Malaysia atas nama Choi Sol Gyu/Goh V Shem dengan kedudukan 21-18, 21-13.
BACA JUGA:12 Wakil Indonesia Lolos Babak 16 Besar Macau Open 2025, Duel Indonesia: Zaki Tantang Alwi!
"Sangat bersyukur bisa ke semifinal. Mudah-mudahan bisa menampilkan yang terbaik di pertandingan semifinal nanti," ungkap Sabar.
"Target kami ingin melebihi hasil tahun lalu dimana kami bisa finis di posisi runner up," lanjutnya.
Sabar mengatakan, kunci sukses amankan tiket semifinal karena sukses menjaga fokus sepanjang pertandingan. Juga tidak memberikan satu jengkal pun kesempatan lawan mengembangkan permainan.

Sabar/Reza saat bersaing di sebuah kejuaraan-pbsi-
"Kami coba fokus di setiap poin, jangan lengah sedikitpun karena kami tahu mereka pemain yang berpengalaman. Sedikit saja punya kesempatan, mereka bisa bangkit," tukasnya.
BACA JUGA:Indonesia Jaga Peluang Juara Macau Open 2025, 4 Wakil Tembus Semifinal!
Di sisi lain, wakil Tunggal Putra Indonesia yang lolos semfinal yaitu Alwi Farhan juga memiliki misi yang besar di ajang Macau Open 2025. Jalur juara terbuka usai memasuki babak semifinal usai kalahkan wakil Hong Kong Jason Gunawan 21-17, 21-15.
"Saya bisa bermain lepas, bisa set fokusnya terus prima. Lebih percaya diri, belajar dari pertemuan sebelumnya dimana saya kalah Orleans Masters 2025 lalu," jelasnya.
Ini Misi Sabar/Reza Usai Tembus Semifinal Macau Open 2025
Kumaidi
Kumaidi
bacakoran.co - sabar karyaman gutama/moh reza pahlevi isfahani memiliki misi di macau open 2025. tahun ini mereka ingin melebihi capaian di macau open edisi sebelumnya.
pada edisi sebelumnya, sabar/reza mampu menembus babak final. mereka kala itu gagal juara dan dipaksa menjaid runne rup.
kala itu, sabar/reza kalah atas wakil china, x. chen/y. liu dengan kedudukan 21-18, 21-14.
peluang untuk melewati capaian tahun ini terbuka lebar. ini setelah sabar/reza lolos semifinal.
mereka menapaki babak semifinal usai kalahkan wakil garo-gado malaysia/malaysia atas nama choi sol gyu/goh v shem dengan kedudukan 21-18, 21-13.
"sangat bersyukur bisa ke semifinal. mudah-mudahan bisa menampilkan yang terbaik di pertandingan semifinal nanti," ungkap sabar.
"target kami ingin melebihi hasil tahun lalu dimana kami bisa finis di posisi runner up," lanjutnya.
sabar mengatakan, kunci sukses amankan tiket semifinal karena sukses menjaga fokus sepanjang pertandingan. juga tidak memberikan satu jengkal pun kesempatan lawan mengembangkan permainan.

sabar/reza saat bersaing di sebuah kejuaraan-pbsi-
"kami coba fokus di setiap poin, jangan lengah sedikitpun karena kami tahu mereka pemain yang berpengalaman. sedikit saja punya kesempatan, mereka bisa bangkit," tukasnya.
di sisi lain, wakil tunggal putra indonesia yang lolos semfinal yaitu alwi farhan juga memiliki misi yang besar di ajang macau open 2025. jalur juara terbuka usai memasuki babak semifinal usai kalahkan wakil hong kong jason gunawan 21-17, 21-15.
"saya bisa bermain lepas, bisa set fokusnya terus prima. lebih percaya diri, belajar dari pertemuan sebelumnya dimana saya kalah orleans masters 2025 lalu," jelasnya.
"rasanya bersyukur bisa masuk ke semifinal tapi saya belum puas, masih ada pertandingan yang harus saya kejar," lanjutnya.

alwi farhan andalan indonesia di tunggal putra di macau open 2025 -pbsi-
alwi menegaskan bahwa perjuangan di semifinal tidak akan mudah. ini karena lawan yang dihadapi tidaklah ringan.
lakshya sen merupakan andalan india di nomor ini.
"di semifinal pasti tidak mudah siapapun lawannya. tapi saya mau fokus mempersiapkan ke diri sendiri, saya ingin tampil lebih berani," jelasnya.