Hari Terpendek 5 Agustus 2025 Bikin Rotasi Bumi Tiba-tiba Lebih Cepat, Ini Dampak dan Penjelasannya
Ilustrasi Penjelasan 5 Agustus 2025 jadi Hari Terpendek akibat Percepatan Rotasi Bumi--Gbr/Bacakoran
BACAKORAN.CO - Tahukah kamu hari terpendek 5 Agustus 2025 tercatat sebagai yang ketiga tercepat dalam sejarah tahun ini? Pada hari itu, Bumi berotasi 1,25 milidetik lebih cepat dari durasi normal 24 jam.
Walaupun perbedaan ini sangat kecil dan tak terasa oleh manusia fenomena ini menjadi perhatian besar bagi para ilmuwan dunia.
Kamu mungkin bertanya-tanya, kenapa perubahan sekecil ini bisa jadi penting? Jawabannya terletak pada percepatan rotasi Bumi yang bisa mengganggu sistem waktu global.
Jam atom yang mengatur waktu dunia sangat bergantung pada presisi rotasi planet ini.
BACA JUGA:8 Ide Lomba 17 Agustus Super Seru untuk Bapak-Bapak, Dari Tarik Tambang sampai Lari Gendong Istri!
BACA JUGA:Heboh! HUT ke-80 RI Disambut Tarif Transportasi Publik Rp80 Saja Bisa Keliling Jakarta
Kenapa Bumi Bisa Berputar Lebih Cepat?
Ada banyak faktor yang menyebabkan percepatan rotasi Bumi, mulai dari tarikan gravitasi Bulan, pergerakan atmosfer global, hingga pencairan es di kutub.
Tapi yang paling menarik adalah perubahan dalam inti cair Bumi yang diduga mengubah momentum sudut planet dan mempercepat rotasinya.
Meski secara teori pencairan es seharusnya memperlambat rotasi, data menunjukkan justru sebaliknya.
Pada 9 dan 22 Juli 2025, rotasi Bumi juga lebih cepat dari biasanya, masing-masing 1,30 ms dan 1,38 ms.
Fenomena ini menegaskan bahwa hari terpendek 5 Agustus 2025 bukanlah kasus tunggal.
BACA JUGA:Flona 2025 Resmi Dibuka di Lapangan Banteng: Jelajahi Keindahan Flora dan Fauna Nusantara!
BACA JUGA:Mau Ikut Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka? Begini Cara Daftarnya, Cuma Butuh KTP
Dampak Percepatan Rotasi Terhadap Teknologi
Kamu mungkin nggak menyadari perbedaan waktu sekecil milidetik, tapi bagi sistem satelit dan navigasi seperti GPS, ini masalah besar.