bacakoran.co

Minus 3 Pilar Andalan, Paksa Indonesia Tantang Thailand Perebutan Peringkat 9-16

Indonesia harus hadapi Thailand di perebutan peringkat 9-16 usai kalah dari Italia-pbvsi-

BACAKORAN.CO - Perjuangan Timnas Voli Putri U21 di Kejuaraan Dunia Voli Putri U21 masih berlanjut usai kalah dari Italia di babak 16 besar. Kini, Indonesia harus berjuang dalam perebutan peringkat 9-16.

Timnas Voli Putri U21 akan memulai perjuangan dalam perebutan peringkat 9-16 ini dengan melawan tim sesama asal Asia Tenggara, Thailand. Pertandingan ini akan berlangsung Jumat (15/8).

Thailand dan Indonesia harus bentrok usai Thailand juga menelan kekalahan pada pertandingan babak 16 besar. Thailand kalah dari China 3-0 (25-15, 25-18, 25-19).

Melawan Thailand, Indonesia memiliki konfidensi. Ini setelah mereka tampil baik ketika kalah dari Italia. 

BACA JUGA:Indonesia Lupakan Juara di Kejuaraan Dunia Voli Putri U21, Tapi Tetap Bikin Bangga, Kok Bisa?

Meski kalah 1-3, permainan Indonesia luar biasa. Melawan salah satu tim top dunia, pemain Indonesia tidak inferior. Mereka fight sampai akhir hingga mampu mencuri kemenangan 1 set.

Ya, permainan pantang menyerah pemain Indonesia mampu mengemas kemenangan di set ketiga. Berada dalam ancaman, Italia menaikkan agresifitas permainan sehingga mampu meredam kebangkitan Indonesia. 

Menurut Pelatih Timnas Voli Putri U21 Marcos Sugiyama, permainan apik Indonesia di pertandingan itu seperti tidak menunjukkan bahwa kekuatan mereka sedang tereduksi. Ini menyusul cederanya tiga pemain andalan, Waode Ardiana, Kadek Diva, dan Junaida Santi. 


Perjuangan Timnas Voli Putri U21 ketika hadapi Italia di babak 16 besar -pbvsi-

Mereka harus diparkir sebelum pertandingan melawan Italia. Padahal, mereka sebelumnya digadang-gadang bisa menjadi pendulang poin terbanyak di tiap laga.

"Kami seperti tidak kehilangan para pemain penting. Pemain yang tersedia menunjukkan. mampu menghadapi tekanan dan menjawab kepercayaan,’’ terang Sugiyama.

BACA JUGA:Waduh, Tim Voli Wanita U-21 Vietnam didiskualifikasi, Disebut Mainkan 2 Pria, Keuntungan Bagi Indonesia

‘’Saya harus memberikan banyak pujian pada seluruh pemain (saat lawan Italia). Semuanya bekerja keras dan mendapatkan hasil membanggakan meski harus kalah,’’ tukasnya.

Melawan Italia, Indonesia sempat kalah di dua set awal. Kedudukan saat itu, 12-25, 19-25.

Minus 3 Pilar Andalan, Paksa Indonesia Tantang Thailand Perebutan Peringkat 9-16

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - perjuangan timnas voli putri u21 di kejuaraan dunia voli putri u21 masih berlanjut usai kalah dari italia di babak 16 besar. kini, indonesia harus berjuang dalam perebutan peringkat 9-16.

timnas voli putri u21 akan memulai perjuangan dalam perebutan peringkat 9-16 ini dengan melawan tim sesama asal asia tenggara, thailand. pertandingan ini akan berlangsung jumat (15/8).

thailand dan indonesia harus bentrok usai thailand juga menelan kekalahan pada pertandingan babak 16 besar. thailand kalah dari china 3-0 (25-15, 25-18, 25-19).

melawan thailand, indonesia memiliki konfidensi. ini setelah mereka tampil baik ketika kalah dari italia. 

meski kalah 1-3, permainan indonesia luar biasa. melawan salah satu tim top dunia, pemain indonesia tidak inferior. mereka fight sampai akhir hingga mampu mencuri kemenangan 1 set.

ya, permainan pantang menyerah pemain indonesia mampu mengemas kemenangan di set ketiga. berada dalam ancaman, italia menaikkan agresifitas permainan sehingga mampu meredam kebangkitan indonesia. 

menurut pelatih timnas voli putri u21 marcos sugiyama, permainan apik indonesia di pertandingan itu seperti tidak menunjukkan bahwa kekuatan mereka sedang tereduksi. ini menyusul cederanya tiga pemain andalan, waode ardiana, kadek diva, dan junaida santi. 


perjuangan timnas voli putri u21 ketika hadapi italia di babak 16 besar -pbvsi-

mereka harus diparkir sebelum pertandingan melawan italia. padahal, mereka sebelumnya digadang-gadang bisa menjadi pendulang poin terbanyak di tiap laga.

"kami seperti tidak kehilangan para pemain penting. pemain yang tersedia menunjukkan. mampu menghadapi tekanan dan menjawab kepercayaan,’’ terang sugiyama.

‘’saya harus memberikan banyak pujian pada seluruh pemain (saat lawan italia). semuanya bekerja keras dan mendapatkan hasil membanggakan meski harus kalah,’’ tukasnya.

melawan italia, indonesia sempat kalah di dua set awal. kedudukan saat itu, 12-25, 19-25.

kemudian di set ketiga, indonesia bangkit. menang dengan kedudukan 25-21. namun kebangkitan ini tidak berlanjut karena italia kembali bangkit dan kuasai jalannya pertandingan yang akhirnya menangkan set keempat dengan kedudukan 25-13.

sugiyama menggaris bawahi set kedua dan ketiga sebagai hal luar biasa yang ditunjukkan oleh timnya. meski kalah di set kedua, dia mengakui perlawanan hebat yang ditunjukkan pascalina mahuze dkk sebagai perwujudan semangat bertanding yang terus meningkat.

‘’amazing!’’ seru sugiyama. ‘tim kami memang kalah dalam pertandingan, tapi mereka menunjukkan mampu berada dalam level tinggi menghadapi italia yang memiliki level berbeda,’’ lanjutnya.

 

hasil lengkap rabu (13/8/2025):

lapangan 1, jawa pos arena:

tiongkok-thailand 3-0 (25-15, 25-18, 25-19}

argentina-republik ceko  3-0 (25-15, 25-13, 25-19)

serbia-turki 0-3 (14-25, 23-25, 10-25)

italia-indonesia 3-1 (25-12, 25-19, 21-25, 25-13)

polandia-puerto riko 3-0 (25-15, 25-16, 25-13)

 

lapangan 2, gelora pancasila:

brasil-korea 3-0 (25-23, 25-17, 25-17)

usa-bulgaria 0-3 (23-25, 16-25, 15-25)

croasia vs jepang:1-3

(16-25, 25-22, 17-25, 17-25)

 

lapangan 3, gor samator:

kanada-aljazair 3-0  (25-18, 25-11, 25-18)

mesir-vietnam  3-1 (16-25, 24-26, 25-22, 20-25)

dominika-tunisia  3-0 (25-21, 25-22, 25-17)

chili-mexico 3-0 (25-19, 25-14, 25-21).

Tag
Share