bacakoran.co

Habis Semua Nah! 19 Rumah Ludes Terbakar di Gandus, 4 Rumah Ikut Terdampak

Tragedi kebakaran hebat melanda Gandus, Palembang, menghanguskan 19 rumah dan berdampak pada 4 lainnya. --Youtube-Tribun Sumsel

Peristiwa kebakaran hebat yang melanda kawasan padat penduduk di Jalan Lettu Karim Kadir, Gang Sedia, Kelurahan Karang Jaya, Gandus, Palembang, bukan sekadar duka.

Ini adalah pengingat keras bahwa di balik kobaran api, ada harapan yang harus terus dijaga.

Sebanyak 19 rumah ludes terbakar dan 4 lainnya terdampak, meninggalkan 25 kepala keluarga tanpa tempat tinggal.

BACA JUGA:Fakta Kebakaran Hebat di Palembang: Apa Penyebab Sebenarnya?

BACA JUGA:Kronologi dan Penyebab Kebakaran Pabrik Minyak Goreng di Medan, Karyawan Panik, Warga Dievakuasi!

Meski tak ada korban jiwa, luka batin dan kerugian material yang dialami warga tak bisa diukur hanya dengan angka.

Dugaan sementara menyebutkan bahwa api berasal dari korsleting listrik di rumah pasangan Hairul dan Tena, yang saat kejadian sedang tidak berada di tempat.

 Rumah-rumah yang sebagian besar berbahan kayu membuat api cepat menyebar, diperparah oleh angin kencang dan jarak antar rumah yang rapat.

Dalam waktu dua jam, api melahap seluruh hunian dan meninggalkan puing-puing serta tangis pilu.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat Pabrik Minyak di Medan! Api Tak Kunjung Padam Selama Berjam-Jam

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Penjaringan! 5 Kios & 1 Kantor Ludes, 1 Orang Tewas Terjebak Api

Tragedi ini harus menjadi momentum untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya sistem keamanan listrik, edukasi kebencanaan, dan tata ruang yang lebih aman di kawasan padat penduduk.

Pemerintah daerah dan masyarakat perlu bersinergi agar kejadian serupa tak terulang.

Pemasangan alat pemadam api ringan (APAR), pengecekan instalasi listrik secara berkala, serta pelatihan evakuasi darurat bisa menjadi langkah awal yang konkret.

Habis Semua Nah! 19 Rumah Ludes Terbakar di Gandus, 4 Rumah Ikut Terdampak

Puput

Puput


bacakoran.co - sabtu sore, 16 agustus 2025, menjadi hari kelam bagi warga jalan lettu karim kadir, gang sedia, kelurahan karang jaya, kecamatan , palembang.

sekitar pukul 15.30 wib, kobaran api melahap 19 rumah warga hingga rata dengan tanah, sementara 4  lainnya ikut terdampak dalam peristiwa yang menggemparkan ini.

melansir dari video youtube tribun sumsel,  ini tidak hanya menghanguskan bangunan, tetapi juga menyisakan trauma mendalam bagi para korban.

banyak dari mereka kehilangan tempat tinggal, dokumen penting, dan kenangan berharga dalam sekejap.

beberapa warga bahkan baru mengetahui rumah mereka terbakar setelah api padam dan petugas mulai menggulung selang.

kronologi kejadian

kebakaran diduga bermula dari rumah pasangan hairul dan tena (49), yang saat kejadian sedang tidak berada di tempat.

rumah dalam keadaan terkunci, dan api diduga berasal dari korsleting listrik.

dalam hitungan menit, api menyebar cepat ke rumah-rumah sekitar yang sebagian besar berbahan kayu dan berdempetan, memperparah situasi.

upaya pemadaman dilakukan dengan mengerahkan lebih dari enam unit mobil pemadam kebakaran, dibantu warga sekitar yang berjuang menyiram api dengan air seadanya.

api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 17.00 wib.

dampak dan kerugian

sebanyak 25 kepala keluarga (kk) dengan total 82 jiwa kehilangan tempat tinggal.

meski tidak ada korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai lebih dari rp 500 juta.

banyak warga hanya bisa menyaksikan rumah mereka dilalap api tanpa sempat menyelamatkan harta benda.

salah satu momen paling menyayat hati adalah ketika tena, pemilik rumah asal api, terduduk lemas di lokasi kejadian.

ia baru mengetahui rumahnya terbakar saat pulang dari mencari barang bekas.

“saya kunci rumah terakhir, tidak ada orang di dalam,” ucapnya dengan suara gemetar.

tindakan pemerintah dan harapan warga

lurah karang jaya, bambang irawan, menyatakan pihak kelurahan sedang melakukan pendataan korban dan akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memberikan bantuan darurat.

evakuasi dan penanganan pasca kebakaran menjadi prioritas, termasuk penyediaan tempat tinggal sementara dan kebutuhan pokok.

peristiwa kebakaran hebat yang melanda kawasan padat penduduk di jalan lettu karim kadir, gang sedia, kelurahan karang jaya, gandus, palembang, bukan sekadar duka.

ini adalah pengingat keras bahwa di balik kobaran api, ada harapan yang harus terus dijaga.

sebanyak 19 rumah ludes terbakar dan 4 lainnya terdampak, meninggalkan 25 kepala keluarga tanpa tempat tinggal.

meski tak ada korban jiwa, luka batin dan kerugian material yang dialami warga tak bisa diukur hanya dengan angka.

dugaan sementara menyebutkan bahwa api berasal dari korsleting listrik di rumah pasangan hairul dan tena, yang saat kejadian sedang tidak berada di tempat.

 rumah-rumah yang sebagian besar berbahan kayu membuat api cepat menyebar, diperparah oleh angin kencang dan jarak antar rumah yang rapat.

dalam waktu dua jam, api melahap seluruh hunian dan meninggalkan puing-puing serta tangis pilu.

tragedi ini harus menjadi momentum untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya sistem keamanan listrik, edukasi kebencanaan, dan tata ruang yang lebih aman di kawasan padat penduduk.

pemerintah daerah dan masyarakat perlu bersinergi agar kejadian serupa tak terulang.

pemasangan alat pemadam api ringan (apar), pengecekan instalasi listrik secara berkala, serta pelatihan evakuasi darurat bisa menjadi langkah awal yang konkret.

Tag
Share