Mantap! Mauro Zijlstra Sudah WNI, Miliano Jonathans Kapan?

Mauro Zijlstra bersama tiga pemain Timnas Putri resmi menjadi WNI usai mengucapkan sumpah setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag Jumat (29/8). -pssi-
BACAKORAN.CO - Persaingan lini depan Timnas Indonesia akan semakin panas. Ini setelah PSSI mendapatkan suntikan dua penyerang dari proses naturalisasi.
Mauro Zijlstra sudah resmi jadi warga negara Indonesia. Penyerang kelahiran Belanda itu resmi mengucapkan sumpah setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag Jumat (29/8).
Ikut ambil sumpah sebagai WNI bersama Mauro adalah tiga pemain Timnas Putri macam Isabel Corian Kopp (23 tahun), Pauline Jeannette van de Pol (22 tahun), dan Isabelle Nottet (22 tahun).
Mauro masih usia 20 tahun. Jasanya bisa dimaksimalkan untuk memperkuat timnas di U23 dan senior.
BACA JUGA:Miliano Jonathans, Calon Penyerang Timnas Indonesia, Keturunan Mana Dia?
Pengambilan sumpah ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang memberikan kewarganegaraan kepada keempat pemain tersebut.
Momen ini menandai komitmen kuat negara dalam memperkuat fondasi sepak bola nasional melalui talenta diaspora yang memiliki semangat juang dan kualitas internasional.
Proses pengambilan sumpah sebagai WNI Mauro bersama tiga pemain proyeksi Timnas Putri. -pssi-
Sementara satu pemain penyerang lagi, yaitu Miliano Jonathans masih menunggu antrean. Dia akan menyusul meski secara bersamaan diajukan ke DPR dan Presiden Prabowo Subianto telah mendapatkan lampu hijau menjadi WNI.
Jika Muaro dan Jonathans sudah jadi WNI, maka persaingan di lini depan akan semakin hot. Ini karena saat ini Timnas Indonesia memiliki penyerang seperti Rafael Struick, Ramadhan Sananta, Stefano Lilipaly, Egy Maulana Vikry, juga Ole Romeny selain Ragnar Oratmangoen.
BACA JUGA:Eks Pelatih Timnas Malaysia Masih Kesulitan Berikan Kemenangan untuk Persik, Ini Super League Bung!
Apalagi dengan usai masih 20 tahun, Mauro bisa menjadi pesaing berat Rafael Struick dan Jens Raven di Timnas U23. Namun keduanya juga bisa saja kerja sama karena tinggal pembagian tugas sesuai strategi yang diterapkan.
Sementara tiga pemain putri hasil naturalisasi seperti Isabel, Pauline, dan Isabelle akan menjadi bagian integral dari proyek jangka panjang Timnas Putri Indonesia.
"Dengan visi menembus peringkat 50 besar dunia, masuk 10 besar Asia, lolos ke setiap putaran final AFC Women’s Asian Cup, dan tampil di FIFA Women’s World Cup 2035," tulis PSSI dalam laman resminya.