bacakoran.co - pernahkah kamu merasa rezeki tiba-tiba seret, usaha tidak berkembang atau rumah terasa ?
menurut salah satu penyebabnya bisa berasal dari hal kecil yang sering kamu abaikan, yaitu kondisi teras rumah.
dalam ajaran leluhur jawa, teras bukan hanya sekadar tempat duduk santai atau menerima tamu.
teras dipercaya sebagai pintu pertama masuknya energi, termasuk rezeki.
itulah mengapa ada lima kesalahan teras rumah yang membuat rezeki seret menurut primbon jawa.
kalau dibiarkan hal ini bisa menghambat keberuntungan dalam
1. teras penuh barang rusak atau tidak terpakai
kesalahan pertama adalah membiarkan teras dipenuhi barang rusak, reot, atau rongsokan.
menurut primbon jawa barang rusak melambangkan energi negatif yang bisa menyumbat datangnya rezeki.
coba perhatikan, mungkin masih ada kursi patah, sepeda rusak atau meja reot yang dibiarkan begitu saja.
teras seperti ini bukan hanya membuat suasana rumah sumpek tapi juga menjadi simbol tertutupnya keberkahan.
orang jawa punya pepatah: “ngarep omah kudu resik lan rapi, ben rezeki betah mampir”. artinya, bagian depan rumah harus bersih supaya rezeki tidak segan datang.
2. teras terlalu gelap dan tanpa penerangan
kesalahan kedua adalah teras rumah yang gelap tanpa lampu.
dalam primbon jawa, cahaya dianggap sebagai simbol kehidupan dan keberkahan.
jika teras dibiarkan suram, rezeki pun enggan singgah.
selain itu teras gelap memberi kesan menakutkan dan tidak ramah bagi tamu.
lebih parah lagi rumah yang gelap juga rawan menjadi incaran pencuri.
maka menyalakan lampu di teras bukan hanya soal estetika tapi juga cara membuka jalan rezeki seret menurut primbon jawa agar kembali lancar.
3. teras dipenuhi tanaman berduri atau tanaman kering
tanaman memang membuat rumah lebih sejuk, tetapi tidak semua cocok untuk teras depan.
primbon jawa melarang menaruh tanaman berduri seperti kaktus atau mawar berduri karena dianggap menjadi penghalang datangnya rezeki.
begitu juga tanaman kering dan mati yang melambangkan kehidupan meredup.
jika terasmu penuh dengan tanaman seperti ini maka rumah akan terasa gersang dan tidak menarik bagi energi positif.
sebaliknya pilih tanaman hijau rimbun atau bunga melati yang menurut leluhur jawa melambangkan kesuburan, kedamaian dan kelancaran rezeki.
4. teras dijadikan tempat jemuran utama
kebiasaan menjemur pakaian di teras depan juga dianggap sebagai penghalang rezeki.
dalam budaya jawa, teras adalah wajah rumah. jika wajah rumah tertutup jemuran maka rezeki pun seolah terhalang untuk masuk.
secara logika pun, jemuran di teras membuat rumah terlihat berantakan dan kurang enak dipandang.
itulah sebabnya, masyarakat jawa dulu menyarankan agar jemuran ditempatkan di halaman belakang atau samping rumah bukan di teras depan.
dengan begitu kamu menjaga agar energi baik tetap mudah masuk dan tidak membuat rezeki seret menurut primbon jawa.
5. teras jarang disapu dan dibiarkan kotor
kesalahan terakhir adalah membiarkan teras kotor, penuh debu, daun kering, atau sampah kecil.
dalam pepatah jawa dikatakan: “yen ngarep omah reget, rezeki ora gelem lebu”. artinya, jika bagian depan rumah kotor, maka rezeki enggan masuk.
membersihkan teras setiap hari bukan hanya untuk estetika, tetapi juga simbol membuka jalan keberkahan.
rumah yang bersih menghadirkan kenyamanan, semangat baru, dan suasana positif yang memudahkan rezeki datang.
itulah lima kesalahan teras yang membuat rezeki seret menurut primbon jawa.
dari barang rusak, teras gelap, tanaman berduri, jemuran, hingga teras yang kotor semuanya memberi simbol tersumbatnya keberkahan.
namun, perlu kamu ingat primbon jawa hanya menjadi nasihat leluhur agar kita lebih berhati-hati rezeki sejati tetap datang dari allah.
maka selain menjaga rumah tetap bersih dan rapi, perbanyak juga doa, usaha, serta amal kebaikan agar rezeki selalu terbuka.