bacakoran.co

Aneh Jadi Fans MU, Berlatih di Arsenal, Ditolak Chelsea Malah Bersinar di Liverpool

Rio Ngumoha wonderkid Liverpool sangat fans berat dengan Manchester United--

BACAKORAN.CO – Rio Ngumoha tak menyangka bisa bersinar lebih cepat bersama Liverpool. Gelandang timnas Inggris U-16 ini menjadi pahlawan kemenangan The Reds mengalahkan tuan rumah Newcastle United.

Dia menyumbangkan 1 gol krusial pada menit ke-100 sekaligus mengantarkan tim asal Marseyside ini meraih kemenangan dengan skor 3-2 di Stadion St James Park kandang Newcastle United.

Rio Ngumoha kini mendapatkan atensi khusus dari seluruh penggemar sepak bola Liga Premier Inggris. Bocah yang masih berusia 16 tahun ini tak menyangka karirnya langsung melesat bak meteor bersama Liverpool.

Namun siapa sangka Rio Ngumoha mengawali karir sepak bola junior dengan menimba ilmu di akademi sepak bola West Ham United dan  Arsenal. Sejak kecil dia sangat mengidolakan Manchester United sebagai klub favoritnya. 

Sayang Arsenal tidak bisa menjaganya terlalu lama sehingga Rio Ngomoha memutuskan untuk melanjutkan karir sepak bolanya bersama Chelsea. Dia berlatih di Akademi sepak bola Chelsea pada usia 8 tahun.  

Lagi-lagi dia tidak berjodoh dengan Chelsea. The Blues menolak untuk memperpanjang kontraknya saat usianya menginjak 15 tahun. Rio sangat kecewa dan marah dengan perlakuan Chelsea kepadanya. 

BACA JUGA:Pengakuan Mengejutkan Wonderkid MU Setelah Dicadangkan Amorim

BACA JUGA: Garnacho Oke Deal, Ini Harga Yang Harus Dikeluarkan Chelsea

Setelah mendengar kabar bahwa Chelsea enggan mengontrak Rio Ngumoha secara permanen, Legenda Chelsea, John Terry langsung memberikan komentar sangat menohok kepada mantan klubnya itu. 

John Terry merasa sangat frustasi dan sangat kecewa dengan bekas timnya itu tidak mau menjaga aset paling berharga kepada pemain yang bertalenta di kelompok umur.

“Anak ini punya talenta dan akan menjadi pemain hebat di Liga Premier Inggris,” tulis mantan kapten Chelsea itu di akun media sosial miliknya, Instagram. 

Rio punya keinginan untuk pindah ke Manchester United sebagai klub impiannya. Nasib berkata lain. Liverpool datang dan mengambil kesempatan untuk memboyongnya ke Anfield dengan iming-iming kontrak beasiswa yang lebih realistis dan sangat menjanjikan baginya. 

The Reds menawarinya dengan kontrak beasiswa sebesar 1.200 Poundsterling atau sekitar Rp24 Juta perbulan. Jika dikalikan dalam setahun, Rio setidaknya sudah mengantongi uang yang cukup besar untuk dirinya yang masih berusia 15 tahun sebanyak Rp288 Juta. 

BACA JUGA:Kira-Kira Bintang Barca ini Tertarik Ngak Diiming Rp1,2 Triliun dari Chelsea?

Aneh Jadi Fans MU, Berlatih di Arsenal, Ditolak Chelsea Malah Bersinar di Liverpool

Zulhanan

Zulhanan


bacakoran.co – rio ngumoha tak menyangka bisa bersinar lebih cepat bersama . gelandang timnas inggris u-16 ini menjadi pahlawan kemenangan the reds mengalahkan tuan rumah .

dia menyumbangkan 1 gol krusial pada menit ke-100 sekaligus mengantarkan tim asal marseyside ini meraih kemenangan dengan skor 3-2 di stadion st james park kandang newcastle united.

rio ngumoha kini mendapatkan atensi khusus dari seluruh penggemar sepak bola liga premier inggris. bocah yang masih berusia 16 tahun ini tak menyangka karirnya langsung melesat bak meteor bersama liverpool.

namun siapa sangka mengawali karir sepak bola junior dengan menimba ilmu di akademi sepak bola west ham united dan  arsenal. sejak kecil dia sangat mengidolakan manchester united sebagai klub favoritnya. 

sayang arsenal tidak bisa menjaganya terlalu lama sehingga rio ngomoha memutuskan untuk melanjutkan karir sepak bolanya bersama . dia berlatih di akademi sepak bola chelsea pada usia 8 tahun.  

lagi-lagi dia tidak berjodoh dengan chelsea. the blues menolak untuk memperpanjang kontraknya saat usianya menginjak 15 tahun. rio sangat kecewa dan marah dengan perlakuan chelsea kepadanya. 

setelah mendengar kabar bahwa chelsea enggan mengontrak rio ngumoha secara permanen, legenda chelsea, langsung memberikan komentar sangat menohok kepada mantan klubnya itu. 

john terry merasa sangat frustasi dan sangat kecewa dengan bekas timnya itu tidak mau menjaga aset paling berharga kepada pemain yang bertalenta di kelompok umur.

“anak ini punya talenta dan akan menjadi pemain hebat di liga premier inggris,” tulis mantan kapten chelsea itu di akun media sosial miliknya, instagram. 

rio punya keinginan untuk pindah ke manchester united sebagai klub impiannya. nasib berkata lain. liverpool datang dan mengambil kesempatan untuk memboyongnya ke anfield dengan iming-iming kontrak beasiswa yang lebih realistis dan sangat menjanjikan baginya. 

the reds menawarinya dengan kontrak beasiswa sebesar 1.200 poundsterling atau sekitar rp24 juta perbulan. jika dikalikan dalam setahun, rio setidaknya sudah mengantongi uang yang cukup besar untuk dirinya yang masih berusia 15 tahun sebanyak rp288 juta. 

ternyata omongan john terry benar. tidak butuh waktu lama bagi rio ngumoha membuktikan dirinya layak menjadi pemain muda bertalenta.  dia menjadi pemain termuda di liverpool yang menjalani debut di liga premier inggris pada usia 16 tahun.  

rio menjalani full debut pada usia 16 tahun 135 hari saat tampil di piala fa. debutnya juga cukup manis berhasil mengalahkan accrington stanley dengan skor 4-0 pada musim lalu. 

keberhasilannya mentas perdana bersama liverpool mendapatkan apresiasi yang sangat besar dari sekolahnya, sheringham primary school di  ilford. sekolah tersebut tidak jauh dari markas klub west ham united. 

“rio menunjukkan seorang murid sheringham yang sebenarnya,” tulis akun resmi sekolah sheringham di x. “di sheringham, para guru dan murid sangat bangga kepada rio dan semoga dia sukses menjalani karir sepak bola,” sambungnya. 

hal yang sangat juga dilakukan oleh mantan pelatih rio ngumoha di chelsea, saul isaksson-hurst. pelatih junior yang sukses mendidik jamal musiala, levi colwill dan  tino livramento merasa sangat senang atas keberhasilan rio ngumoha. 

“dia memang pemain yang berbeda. dia punya kemampuan mengolah bola dan juga bisa mengecoh lawan sangat muda seakan berada di level yang berbeda di kelompok usianya,” ucap saul isaksson-hurst kepada sport bible. 

“saya masih ingat pada turnamen di prancis di babak penyisihan grup yang hampir tersingkir. namun rio mampu menjaga peluang dan berhasil terpilih menjadi pemain terbaik pada turnamen itu,” pungkasnya. (*)

 

 

Tag
Share