Koleksi Artefak Hilang saat Penjarahan Museum Bagawanta Bhari Kediri, Tokoh Budaya Desak Kembalikan Segera
Museum Bagawanta Bhari Kediri dijarah saat kerusuhan. Koleksi artefak bersejarah hilang, tokoh budaya desak pengembalian dan perlindungan warisan./Kolase Bacakoran.co--Instagram @psnews.id
“Artefak ini sangat bernilai bagi generasi di masa depan. Tolong kembalikan artefak, jaga warisan leluhur kita,” tegas Dani.
Ia menambahkan bahwa setiap benda bersejarah memiliki peran penting dalam menjaga identitas bangsa.
Merusaknya sama dengan menghapus memori kolektif masyarakat.
“Setiap benda memiliki nilai sejarah yang penting untuk menjaga identitas bangsa. Merusaknya sama dengan menghapus memori kolektif kita,” imbuhnya.
Seruan dari Asosiasi Museum Indonesia
BACA JUGA:Rumah Dijarah, Ahmad Sahroni Ciut Enggan Pulang ke Indonesia: Demi Keselamatan Keluarga
BACA JUGA:Jarah Rumah Ahmad Sahroni, Massa Temukan Ijazah Nilai Rata-rata 6, Netizen: Yang Tolol Kamu!
Ketua Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Putu Supadma Rudana, turut menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut.
Ia mengajak seluruh pihak untuk menahan emosi dan menjaga ketenangan demi keamanan bersama.
“Kami sangat sedih atas peristiwa ini dan turut berduka cita atas kerusuhan yang memakan korban. Namun, lebih dari itu, kami mengajak semua pihak kembali tenang, berpikir jernih, dan menahan emosi,” ujar Putu.
Putu menekankan pentingnya komitmen dari pemerintah daerah dan aparat keamanan untuk menjaga keberlangsungan museum dan koleksi budaya di dalamnya.
Ia juga mengimbau masyarakat yang mengambil artefak untuk segera mengembalikannya.
BACA JUGA:Rumah Sri Mulyani di Bintaro Tak Luput Dijarah Warga, Dianggap Mafia Pajak
BACA JUGA:Massa Dua Kali Jarah Rumah Mewah Menkeu Sri Mulyani, Barang-barang Ini Raib Dibawa Lari!
“Kami imbau masyarakat yang mengambil artefak segera dikembalikan karena artefak itu adalah peradaban bangsa kita,” katanya.
Budayawan asal Bali ini juga mengingatkan bahwa museum bukan sekadar tempat penyimpanan benda kuno, melainkan simbol kemerdekaan, sejarah, dan kebudayaan bangsa yang harus dijaga untuk generasi mendatang.