bacakoran.co

Jojo Tersingkir, Jafar/Felisha Tumbang di 16 Besar China Masters 2025

Jojo tersingkir di babak 16 besar China Masters 2025-pbsi-

BACAKORAN.CO - Satu persatu wakil Indonesia bertumbangan di China Masters 2025. Bahkan tunggal putra habis.

Ini setelah Jonatan Christie tumbang di tangan wakil Taiwan, Lin Chun-Yi. Bertanding di Shenzhen Arena, kamis siang (18/9), Jonathan Christie kalah 5-21, 20-22.

Jonatan mengaku lawannya kali ini berat. Ini karena dia bermain dengan gaya berbeda dari biasanya. 

Jonatan sendiri sebelumnya selalu mendominasi saat bermain melawan Lin Chun-Yi. Tiga kali tanding, tiga kemenangan dikemas. Makanya di agak terkejut dengan perubahan yang ditampilkan Lin Chun-Yi. 

"Dari beberapa pertemuan terakhir, permainan Lin Chun-Yi hari ini berubah," jelas Jojo, sapaan karib Jonatan Christie. 

BACA JUGA:Ginting Tumbang, Tunggal Putra Tinggalkan Jonatan Christie di China Masters 2025

"Dia bermain sangat taktis, serangannya konsisten mematikan ke pojok-pojok dan yang paling menyulitkan adalah dia bermain lebih sabar dengan tempo sedikit lambat padahal biasanya agresif dan cepat," lanjutnya.

Jojo mengatakan, kekalahan ini karena dia tidak bermain dengan sabar. Permainan yang ditunjukkan justru terburu-buru.

"Sementara saya kurang tenang dan terburu-buru. Dia bisa lebih enjoy menikmati permainan. Ini hal yang mesti saya evaluasi lagi," terangnya. 

Selain Jojo Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu juga harus angkat kaki dari Negeri Tirai Bambu.


Jojo ketika bertanding di China Masters 2025-pbsi-

Langkah pasangan ganda campuran Indonesia itu terhenti usai takluk kepada wakil Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei usai bertarung 1 jam 3 detik. 

Duel yang berlangsung di Shenzhen Arena itu berakhir dengan kedudukan 13-21, 21-13, 16-21.   

Kekalahan ini membuat head to head Jafar/Felisha memburuk ndi hadapan pasangan Malaysia itu. Hasil minor ini membuat Jafar/Felisha bukukan tiga kekalahan. 

Jojo Tersingkir, Jafar/Felisha Tumbang di 16 Besar China Masters 2025

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - satu persatu wakil indonesia bertumbangan di china masters 2025. bahkan tunggal putra habis.

ini setelah jonatan christie tumbang di tangan wakil taiwan, lin chun-yi. bertanding di shenzhen arena, kamis siang (18/9), jonathan christie kalah 5-21, 20-22.

jonatan mengaku lawannya kali ini berat. ini karena dia bermain dengan gaya berbeda dari biasanya. 

jonatan sendiri sebelumnya selalu mendominasi saat bermain melawan lin chun-yi. tiga kali tanding, tiga kemenangan dikemas. makanya di agak terkejut dengan perubahan yang ditampilkan lin chun-yi. 

"dari beberapa pertemuan terakhir, permainan lin chun-yi hari ini berubah," jelas jojo, sapaan karib jonatan christie. 

"dia bermain sangat taktis, serangannya konsisten mematikan ke pojok-pojok dan yang paling menyulitkan adalah dia bermain lebih sabar dengan tempo sedikit lambat padahal biasanya agresif dan cepat," lanjutnya.

jojo mengatakan, kekalahan ini karena dia tidak bermain dengan sabar. permainan yang ditunjukkan justru terburu-buru.

"sementara saya kurang tenang dan terburu-buru. dia bisa lebih enjoy menikmati permainan. ini hal yang mesti saya evaluasi lagi," terangnya. 

selain jojo jafar hidayatullah/felisha alberta nathaniel pasaribu juga harus angkat kaki dari negeri tirai bambu.


jojo ketika bertanding di china masters 2025-pbsi-

langkah pasangan ganda campuran indonesia itu terhenti usai takluk kepada wakil malaysia, chen tang jie/toh ee wei usai bertarung 1 jam 3 detik. 

duel yang berlangsung di shenzhen arena itu berakhir dengan kedudukan 13-21, 21-13, 16-21.   

kekalahan ini membuat head to head jafar/felisha memburuk ndi hadapan pasangan malaysia itu. hasil minor ini membuat jafar/felisha bukukan tiga kekalahan. 

dua kekalahan sebelumnya dirasakan jafar/felisha saat bertemu di japan open 2025. kala itu, ganda campuran indonesia peringkat 12 dunia itu takluk 21-17, 16-21, 12-21. 

kemudian kekalahan lainnya dirasakan saat indonesia masters 2025. kala itu, jafar/felisha takluk 22-24, 14-21. saat ini lawan jafar/felisha itu berada di peringkat tiga dunia.   

jafar/felisha melaju ke 16 besar di china masters 2025 usai kalahkan lawannya di babak 32 besar. kala itu, jafar/felisha atasi perlawanan wakil jepang hiroki midorikawa/natsu saito 23-21, 21-17. 

menurut felisha alberta nathaniel pasaribu, kembali kesulitan kalahkan mereka. kekalahan ini membuatnya eavaluasi diri untuk tingkatkan penampilan.

"hari ini lagi-lagi kami masih belum bisa menang dari mereka, secara permainan juga tidak ada perubahan yang signifikan dari pertemuan terakhir. masih banyak yang harus ditingkatkan," jelasnya.

"kami akui mereka punya konsisten yang bagus dalam bermain, kami masih jauh dari mereka. cara mengatasi tekanan dalam permainan juga kami harus terus belajar. kami mau menembus top ranking seperti mereka jadi harus bisa," lanjutnya.


jafar/felisha di china masters 2025-pbsi-

jafar hidayatullah menambahkan, permainan sudha lambat sejak game awal. situasi itu membuat tertinggal jauh. 

"start awal di gim pertama kami cukup lambat, tertinggal jauh jadinya itu berpengaruh ke seluruh jalannya pertandingan. kami terlalu pelan, tidak seperti yang direncanakan mau main agresif," katanya.

"kami juga kurang berani dalam mengeksekusi pola permainan yang sudah disiapkan, banyak ragu-ragu," lanjutnya.

"di pertengahan gim kedua memang pergelangan kaki kiri saya ada terasa ngilu tapi hanya sebentar. setelah ini harus diperiksa, semoga tidak serius," terangnya.

 

Tag
Share