Viral, Anak Polisi Hajar Guru Wakasek di Ruang BK, Ayah Minta Maaf!
Anak Polisi Diduga Aniaya Guru Wakasek di Ruang BK--Ilustrasi by Kompas.com
"Yang kami sesalkan sebenarnya di pihak sekolah, kenapa orang tuanya ini tidak lompat juga melerai. Hanya melakukan pembiaran," sesalnya.
"Andaikan satu kali (pemukulan), refleks, baru ini orang tua (harusnya) na beri juga, apalah terhadap anaknya di situ. Kan kita nda masalah, tapi ini kan pembiaran, seolah-olah diatur sebelumnya," sambungnya.
Rajamuddin kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada pihak SMAN 1 Sinjai, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
BACA JUGA:Heboh Copot Kepsek SMP 1, Wako Prabumulih Arlan Dipanggil Kemendagri, Diperiksa Hari Ini!
Dan terhadap dunia pendidikan ia juga memohon maaf kepada seluruh warga Sinjai secara khusus.
"Saya memohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian tersebut," jelasnya.
Aiptu Rajamuddin membenarkan dirinya berada di ruang BK saat anaknya menganiaya guru tersebut.
Rajamuddin mengaku saat itu dipanggil oleh guru BK ke sekolah karena sebelumnya anaknya diketahui sering tidak masuk sekolah atau membolos.
"Saat itu kami selaku orang tua ditelepon sama guru BK-nya, disuruh ke sekolahnya. Saya dipanggil ke sana karena sebelumnya anak saya bolos sekolah, dipanggil lah kami selaku orang tua," tuturnya.