bacakoran.co

Syok! Anak Reza Chalid Gunakan Uang Hasil Sewa Terminal BBM untuk Main Golf di Thailand, Segini Jumlahnya!

Kerry Adrianto Riza Gunakan Uang Hasil Sewa Terminal BBM untuk Main Golf di Thailand --Era.id

Syok! Anak Reza Chalid Gunakan Uang Hasil Sewa Terminal BBM untuk Main Golf di Thailand, Segini Jumlahnya!

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - uang senilai rp176.390.287.697,24 (rp176,3 miliar) hasil sewa terminal bbm digunakan oleh muhammad kerry adrianto riza untuk bermain golf di thailand.

tak hanya itu, ia diketahui bermain golf bersama dengan beberapa pejabat pertamina yang lainnya.

fakta mengejutkan ini diungkap oleh kejaksaan agung melalui surat dakwaan jaksa penuntut umum (jpu) dari kejaksaan negeri jakarta pusat pada sidang di pengadilan tindak pidana korupsi (tipikor) pada pengadilan negeri jakarta pusat, senin (13/10/2025).

pada kegiatan itu dari pihak kerry turut serta direktur utama pt orbit terminal merak, gading ramadhan joedo.

ikut juga komisaris pt navigator khatulistiwa sekaligus komisaris pt jenggala maritim, dimas werhaspati.

disisi lain dari pihak pertamina, yang ikut serta yakni direktur utama pt pertamina international shipping, yoki firnandi; vp feedstock management pt kilang pertamina internasional.

kemudian agus purwono; direktur kilang pertamina internasional, sani dinar saifuddin; serta direktur gas, petrokimia, dan bisnis baru pt pertamina, arief sukmara.

"terdakwa muhamad kerry adriato riza dan gading ramadhan joedo menggunakan uang sebesar rp176.390.287.697,24 yang berasal dari pembayaran sewa terminal bbm merak yang antara lain digunakan untuk kegiatan golf di thailand yang diikuti antara lain oleh gading ramadhan joedo dan dimas werhaspati bersama pihak pt pertamina (persero) yaitu antara lain: yoki firnandi, sani dinar saifuddin, arief sukmara, dan agus purwono," kata jaksa ketika membacakan surat dakwaan, dilansir bacakoran.co dari , selasa (14/10/2025).

sebelumnya sama dengan ke empat terdakwa lain, anak riza chalid, muhammad kerry adrianto riza didakwa telah rugikan negara senilai rp285,1 triliun.

dakwaan ini masih dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pt pertamina (persero). 

jaksa juga pastikan perbuatan ke lima orang ini masih memiliki kesempatan yang sama dalam kasus korupsi tersebut.

“itu rangkaian perbuatan daripada terdakwa yang menjadi rangkaian penuh dan akhirnya menyebabkan kerugian keuangan negara sekitar rp 285 triliun, total seperti itu,” ujar jaksa triyana setia putra saat memberikan keterangan usai sidang di pengadilan tipikor pada pengadilan negeri jakarta pusat, dikutip bacakoran.co dari , senin (13/10/2025).

sosok tri, yang merupakan salah satu jaksa penuntut umum (jpu) dalam kasus ini, dengan tegas ungkap bahwa perbuatan para terdakwa merupakan satu rangkaian yang tidak dapat dipisahkan.

perbuatan melawan hukum ini ditemukan dari hulu ke hilir tata kelola minyak mentah.

"semua klaster di dakwaan pertamina itu satu rangkaian yang tidak bisa dipisahkan. tata kelola mulai dari hulu, dari impor-ekspor minyak mentah, sampai nanti ke ada penjualan solar maupun subsidi bbm,” jelas tri.

aspek lainnya, jaksa mengatakan ada kerugian perekonomian negara sebesar rp 171.997.835.294.293,00 yang merupakan kemahalan dari harga pengadaan bbm.

yang kemudian berdampak pada beban ekonomi yang ditimbulkan dari harga tersebut dan illegal gain sebesar 2.617.683.340,41 dollar amerika serikat.

 

Tag
Share