bacakoran.co -- masih terngiang - ngiang di telinga, intruksi tegas (sumsel) yang viral di media sosial dalam acara (anef) triwulan 3 tahun 2025 beberapa waktu lalu.
salah satunya ketika itu kapolda sumsel menyoroti pengamanan menjelang pekan olahraga provinsi (porprov) xv di kabupaten musi banyuasin (muba) 2025.
nah saat para atlet porprov muba tengah istirahat untuk persiapan bertanding, selasa pagi 21 oktober 2025 dikabarkan hilang dari parkiran yang dijadikan tempat penginapan atlet.
vidio pencurian sepeda motor itupun viral di media sosial seakan meyaingi vidio viral intruksi tegas kapolsa sumsel beberapa waktu lalu.
betapa tidak para pelaku yang diperkirakan berjumah 4 orang beraksi dengan santai. bahkan mereka masuk area parkir menggunakan mobil mewah diduga jenis toyota fortuner. peristiwa itu terekam jelas kamera cctv yang ada di lokasi kejadian.
"pak dir pamobvit, mungkin bisa saya minta untuk paparan, terutama terkait dengan kesiapan pelaksanaan por prov di muba,"ujar andi rian dalam vidio anef polda sumsel beberapa waktu lalu.
setelah medengar paparan, lantas kapolda sumsel kembali menegaskan bahwa dalam paparan belum melihat proses assessment terhadap venue-venue yang akan digunakan di dalam kegiatan. "tinggal kita lihat mana venue yang dianggap punya potensi risiko, harus dilakukan perbaikan atau mungkin penyiapan,"katanya.
"kemudian premanisme, itu saya perintahkan, pastikan tidak ada pungutan-pungutan, paksaan-paksaan dan sebagainya. dengan alasan apapun. kalau perlu anda buat pos di jalan. bentuk satgas gabungan,"tegas kapolda.
"tidak boleh lagi ada tindakan-tindakan premanisme. kecuali kalian tidak punya rasa malu dengan sentilan masyarakat. saya minta sekali lagi ini penanganannya terus menerus. silakan koordinasi dengan instansi terkait supaya praktek-praktek premanisme ini betul-betul tidak lagi terjadi di spot-spot yang dimaksud.
ketegasan kapolda sumsel itu patut diacungi jempol, namun kondisi di lapangan terbukti jika muba khususnya penginapan atlet porprov muba tidak aman.
“benar, ada 3 motor yang hilang. semua milik atlet yang sedang ikut porprov. kami sangat kecewa, apalagi ini ajang besar tingkat provinsi,” jelas salah satu atlet di sekitar lokasi kejadian.
ia menambahkan, keamanan di sekitar lokasi yang dijadikan tempat penginapan atlet sangat minim. “seharusnya panitia dan pihak keamanan lebih sigap. ini menyangkut nama baik muba sebagai tuan rumah,” katanya.
dikonfirmasi media, kapolres muba akbp god parlasro sinaga melalui kasat reskrim akp m afhi mengaku telah mendapat informasi itu dan masih melakukan penyelidikan.
sementara itu kepala dispopar muba m fariz menegaskan jika masalah itu telah ditangani polres muba. "kami belum dapat memberikan tanggapan lebih lanjut,"katanya.