Kasus Kematian Timothy Belum Usai, Kampus dan Polisi Beda Pendapat soal CCTV Lantai 4: Rusak atau Blind Spot?
Mahasiswa Udayana tewas jatuh dari lantai 4. Polisi dan kampus berbeda pendapat soal kondisi CCTV/Kolase Bacakoran.co--Instagram @infodenpasarterkini.id
BACAKORAN.CO – Tragedi meninggalnya Timothy Anugerah Saputra, mahasiswa jurusan Sosiologi Universitas Udayana (Unud), masih menyisakan banyak tanda tanya.
Timothy ditemukan tewas pada Rabu, 15 Oktober 2025, setelah diduga jatuh dari lantai empat Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) kampus tersebut.
Kasus ini langsung menyita perhatian publik dan memicu penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.
Investigasi Polisi
Polsek Denpasar Barat bergerak cepat dengan memeriksa belasan saksi yang berada di lokasi kejadian.
Salah satu fokus utama penyelidikan adalah rekaman kamera pengawas atau CCTV yang berada di sekitar gedung tempat korban ditemukan.
Namun, menurut Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Laksmi Trisnadewi, terdapat kendala teknis yang cukup signifikan.
Ia menyebut bahwa CCTV yang terpasang di lantai empat gedung FISIP sudah tidak berfungsi sejak lama.
BACA JUGA:6 Pelaku Bullying Timothy Mahasiswa Unud Hanya Disanksi Nilai D, Netizen Geram: Minimal DO!
“Kami jelaskan kalau CCTV di lobi pada saat korban datang kemudian pada saat korban terjatuh itu ada. Jadi terekam CCTV saat korban masuk ke gedung di lobi depan. Di CCTV yang sama merekam korban terjatuh namun memang di lantai 4 itu ada CCTV tetapi CCTV-nya rusak, kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kampus juga rusaknya CCTV diperkirakan tahun 2023,” ujar Kompol Laksmi.
Pernyataan tersebut menimbulkan pertanyaan besar, terutama karena lantai empat merupakan lokasi krusial dalam insiden ini.
Ketidakhadiran rekaman dari titik tersebut dianggap menghambat proses pengungkapan fakta.
Versi Kampus
Berbeda dengan keterangan pihak kepolisian, Universitas Udayana melalui Ketua Unit Komunikasi Publik, Dr. Dewi Pancarani, memberikan penjelasan yang bertolak belakang.
Dalam wawancara yang ditayangkan oleh KompasTV pada 22 Oktober 2025, Dewi menyatakan bahwa CCTV di lantai empat sebenarnya masih berfungsi.