bacakoran.co

Kepergok Curi Buah Durian, Pelaku Bacok Kaki Anak Pemilik Kebun Hingga Jarinya Putus

Kepergok curi durian, pelaku bacok penjaga kebun. (foto : ist)--

Tentu saja karena mengambil buah durian tanpa izin di kebun orang tuanya, korban menegur pelaku. Bahkan informasinya pelaku sudah sering mengambil buah durian di kebun orang tua korban.

Pelaku yang di tegur karena kepergok mengambil buah durian yang bukan miliknya ternyata malah tidak terima ketika di tegur korban.

BACA JUGA:420 PNS Prabumulih Terima Penghargaan Satyalencana Karya Satya

BACA JUGA:Nokia NX 5G Pro Ngamuk di Akhir Tahun! Flagship 200MP, Snapdragon 8 Gen 4, Auto Bikin Kaget

Tiba-tiba Zulkopli menyerang korban dengan parang panjang. Sementara korban yang di serrang secara tiba-tiba masih sempat melompat dan menghindar. Namun tebasan parang pelaku mengenai kaki korban hingga jari-jarinya terluka.

Dengan kaki berlumuran darah, korban berusaha menyelamatkan diri dengan meminta pertolongan tetangga kebunnya yaitu  Zul.

Setelah kondisi aman, Zul menghubungi keluarga korban. Tak lama kemudia keluarga korban tiba dan membawa korban ke RS AR Bunda Lubuklinggau.

Orang tua korban, Rumanto selanjutnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Lubuklinggau Barat hingga akhirnya pelaku di tangkap.

Kepergok Curi Buah Durian, Pelaku Bacok Kaki Anak Pemilik Kebun Hingga Jarinya Putus

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- seorang pelaku di kota lubuklinggau, sumatera selatan yang hendak di kebun warga berbuat nekad.

pelaku yang kemudian di ketahui bernama zulkopli (38) membacok kaki anak pemilik kebun ramdani (17) warga jalan garuda rt. 06 kelurahan kayuara kecamatan lubuk linggau barat i, kota lubuklinggau.

akibat tebasan senjata tajam pelaku, jari kaki korban putus. korban kemudian dilarikan ke rs ar bunda lubuklinggau.

peristiwa itu terjadi jumat sore 19 november 2025 sekira pukul 17.00 wib, di kebun durian jalan proyek rt. 06 kelurahan kayuara kecamatan lubuk linggau barat i, kota lubuk linggau.

kasus pencurian disertai penganiayaan itu kemudian dilaporkan ke polsek lubuklinggau barat. malam harinya, sekira pukul 20.00 wib, zulkopli ditangkap tim unit reskrim polsek lubuklinggau barat di pondok miliknya.

kapolsek lubuklinggau barat iptu zendra didampingi kanit reskrim aiptu erwinsyah menjelaskan dihadapan polisi, tersangka mengakui perbuatannya melakukan pencuriam buah duian dan menganiaya korban.

“tersangka kami tangkap di pondok kebunnya. dalam pemeriksaan ia mengakui perbuatannya,” jelas kanit reskrim.

dijelaskan aiptu erwinsyah, sore itu korban berada di kebun durian milik orang tuanya yang sudah siap di panen. untuk mendapatkan buah durian yang  kualitasnya baik, maka panen durian yaitu menunggu durian jatuh dengan sendirinya sebagai pertanda telah matang.

nah sore itu korban mendengar ada suara durian jatuh, sehingga ia langsung menuju ke sekitar pohon yang buahnya jatuh tersebut.

ternyata ketika korban sudah dekat pohon durian, ternyata ada orang asing yang telah mengambil buah durian tersebut.

tentu saja karena mengambil buah durian tanpa izin di kebun orang tuanya, korban menegur pelaku. bahkan informasinya pelaku sudah sering mengambil buah durian di kebun orang tua korban.

pelaku yang di tegur karena kepergok mengambil buah durian yang bukan miliknya ternyata malah tidak terima ketika di tegur korban.

tiba-tiba zulkopli menyerang korban dengan parang panjang. sementara korban yang di serrang secara tiba-tiba masih sempat melompat dan menghindar. namun tebasan parang pelaku mengenai kaki korban hingga jari-jarinya terluka.

dengan kaki berlumuran darah, korban berusaha menyelamatkan diri dengan meminta pertolongan tetangga kebunnya yaitu  zul.

setelah kondisi aman, zul menghubungi keluarga korban. tak lama kemudia keluarga korban tiba dan membawa korban ke rs ar bunda lubuklinggau.

orang tua korban, rumanto selanjutnya melaporkan kejadian ini ke polsek lubuklinggau barat hingga akhirnya pelaku di tangkap.

Tag
Share