Buya Yahya juga memberikan apresiasi tinggi terhadap rakyat Palestina yang terus bertahan di tengah kezaliman.
Kesabaran mereka sudah dijanjikan pahala besar oleh Allah.
Pembelaan mereka bukan untuk membalas dendam, melainkan untuk menjaga kehormatan agama dan tanah air.
Buya menambahkan bahwa membela diri dan tanah air adalah kewajiban, terutama jika yang diserang adalah agama.
Sabar itu baik, tetapi diam saat agama diinjak-injak adalah sebuah kesalahan.
Pembelaan mereka adalah pembelaan terhadap kemanusiaan dan agama.
Lebih lanjut, Buya Yahya mengajak umat Islam untuk introspeksi.
Apa yang sudah kita lakukan untuk Palestina?
BACA JUGA:Kerugian Kebakaran Los Angeles Sentuh Nilai yang Fantastis, Mencapai Rp 2.400 Triliun!
Apakah kita hanya berteriak di media sosial tanpa tindakan nyata?
Sudahkah kita menyisihkan sebagian harta atau melibatkan doa dalam setiap waktu kita?
Buya juga mengingatkan agar umat tidak hanya menjadi penonton.
Solidaritas sejati harus diwujudkan melalui tindakan nyata, seperti memberikan donasi, mendoakan, atau menyebarkan kesadaran tentang kezaliman yang terjadi di Palestina.
BACA JUGA:Ngeri! Angin Memperparah Kebakaran Los Angeles, 180.000 Warga Mengungsi dan Korban Tewas Bertambah
Buya Yahya juga mengkritisi fenomena menjadikan isu Palestina sebagai tren perbincangan tanpa esensi.