BACAKORAN.CO - Setiap kali Nisfu Sya’ban tiba, banyak umat Islam berlomba-lomba mengamalkan ibadah, salah satunya membaca surat Yasin sebanyak tiga kali.
Namun, muncul perdebatan benarkah amalan ini memiliki dalil yang kuat, atau justru termasuk bid’ah?
Sebagian mengklaim bahwa Rasulullah tidak pernah secara khusus menganjurkan membaca Yasin di malam Nisfu Sya’ban.
Namun, ada pula yang berargumen bahwa membaca Al-Qur’an dan berdoa tetap merupakan amal saleh yang mendatangkan keberkahan.
BACA JUGA:2 Amalan Dahsyat di Bulan Sya'ban yang Dibocorkan Ustaz Abdul Somad, Auto Bikin Dekat dengan Allah!
Nah, bagaimana pandangan ulama mengenai hal ini?
Buya Yahya akhirnya angkat bicara dan memberikan penjelasan yang mudah kalian pahami. Simak selengkapnya di bawah ini.
Buya Yahya memberikan penjelasan terkait hal ini.
Menurut beliau, memang tidak ada dalil khusus dari Rasulullah ﷺ yang secara langsung menganjurkan membaca surat Yasin pada malam Nisfu Sya'ban.
BACA JUGA:Kemuliaan Malam Nisfu Sya'ban, Apa Aja?
BACA JUGA:3 Peristiwa Bersejarah yang Perlu Kamu Pahami Tentang Bulan Sya'ban dalam Kehidupan Muslim, Apa Aja?
Namun, bukan berarti amalan ini tidak boleh dilakukan.
Membaca Yasin di Nisfu Sya'ban
Buya Yahya menjelaskan bahwa membaca Yasin adalah bagian dari ibadah membaca Al-Qur’an, yang tentunya merupakan amalan baik dan berpahala.
Bahkan, dalam banyak riwayat, surat Yasin disebut sebagai qalbul Qur’an (jantung Al-Qur’an) karena keutamaan dan kandungannya yang istimewa.
