Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan S-2 di Universitas Padjadjaran jurusan Hukum Bisnis.
BACA JUGA:Parah! Setelah Pertamax, Kini Gas Elpiji Oplosan Bikin Rugi Masyarakat Besar-Besaran
Perjalanan karier Nicke dimulai dari PT Rekayasa Industri pada 1991.
Dari situ, ia melesat cepat hingga menjabat posisi strategis di berbagai BUMN, termasuk Direktur Pengadaan Strategis 1 PT PLN dan Dirut PT Mega Eltra.
Puncaknya, Nicke ditunjuk sebagai Direktur Utama Pertamina pada 30 Agustus 2018 oleh Menteri BUMN kala itu, Rini Soemarno.
Ia juga pernah menjabat Plt Direktur Logistik, Supply Chain, dan Infrastruktur Pertamina sebelum akhirnya memimpin perusahaan energi terbesar di Indonesia.
BACA JUGA:Apakah Bentuk Zakat Fitrah Wajib Beras atau Boleh Berupa Uang? Begini Kata Ustaz Adi Hidayat
Nicke juga dikenal sebagai figur perempuan berprestasi.
Ia pernah menerima penghargaan "Women's Work of Female Grace" serta Anugerah Perempuan Indonesia dari Kementerian BUMN tahun 2013.
Bahkan, Majalah Fortune menobatkannya sebagai salah satu dari "Most Powerful Women International" di tahun 2020.
Kejagung hingga kini sudah menetapkan 9 tersangka, mulai dari eks petinggi Pertamina hingga pihak swasta.
BACA JUGA:Geger! KPK Sita Rp 70 M di Rumah Ridwan Kamil & Bank, Eks Gubernur Jabar Mendadak Hilang
BACA JUGA:Alasan Natasha Rizki Dilarang Hadir di Podcast Denny Sumargo, Ternyata Karena Hal ini
Beberapa di antaranya adalah Riva Siahaan (Dirut Pertamina Patra Niaga), Yoki Firnandi (Dirut Pertamina International Shipping), hingga Muhammad Kerry Adrianto Riza (pemilik PT Navigator Katulistiwa).
