BACAKORAN.CO - Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut) diduga mendorong dan mencekik pramugari maskapai Wings Air.
Hal ini menimbulkan kecaman bagi anggota DPRD Sumut benrama Megawati Zebua yang dilaporkan oleh pihak Managemen Wings Air yang menempuh jalur hukum sebagai langkah melindungi karyawan awak pesawat.
"Saat ini pihak kami tengah menempuh langkah hukum sebagai bagian dari komitmen untuk melindungi awak pesawat dan menciptakan penerbangan yang aman dan profesional bagi semua pihak," kata Danang Mandala Prihantoro selaku Koordinasi Strategi Komunikasi Wings Air, Selasa (15/4/2025).
Ia mengatakan bahwa Wings Air sangat mengutamakan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan seluruh pelanggan serta awak pesawat prioritas.
BACA JUGA:PSG ke Semifinal Liga Champions Usai Unggul Agregat 5-4 Atas Aston Villa
BACA JUGA:Heboh! Rusia Dituding ‘Incar’ Pangkalan Udara Indonesia di Papua, Kemenhan Buka Suara!
Oleh karena itu, mereka menindak dengan tegas seaui hukum yang ebrlaku terhadap segala bentuk pelanggaran dan hal yang mengganggu keselamatan penerbangan.
Danang Mandala juga melanjutkan memberi imbauan kepada semua pelanggan agar mematuhi ketentuan yang berlaku selama berada di area bandara dan kabin pesawat.
"Kami mengimbau dan mewajibkan seluruh pelanggan untuk mematuhi ketentuan yang berlaku selama berada di area bandar udara dan di dalam kabin pesawat, termasuk aturan bagasi, keselamatan, dan instruksi dari awak kabin," ucapnya.
Danang juga menjelaskan kronologi permasalahan ini yang bermula dari masalah penempatan koper di kabin pesawat.
BACA JUGA:Diduga Lecehkan Pasien USG, Oknum Dokter Kandungan di Garut Berhasil Diringkus Polisi!
Berdasarkan rekaman video yang tersebar luas di media sosial, Megawati Zebua terlihat marah besar dan melakukan tindakan mencekik pramugari yang sedang bertugas.
Sebelum itu, pramugari yang bersangkutan meminta Megawati Zebua untuk menempatkan kopernya di bagian belakang pesawat sesuai dengan prosedur keselamatan penerbangan.
Namun permintaan ini rupanya membuat perempuan yang merupakan anggota DPRD Sumut itu sangat marah hingga bertindak kasar.