Toko Emas di Sragen Rugi Puluhan Juta, Ditipu Nenek-Nenek dengan Perhiasan Palsu!

Rabu 04 Jun 2025 - 17:30 WIB
Reporter : Puput
Editor : Puput

BACA JUGA:Tega! Viral Video Nenek di Boyolali Berlumur Darah, Diduga Dihajar Warga Karena Curi Bawang, ini Kronologinya

BACA JUGA:Sadis! Nenek Ini Bersimbah Darah Dihajar Warga Usai Curi Bawang di Pasar Boyolali, Netizen: Gak Tega Liatnya

Pemilik toko, Evi Kristiana (42), melakukan uji coba terhadap perhiasan tersebut dengan penggosokan dan air keras, yang awalnya menunjukkan hasil positif sebagai emas asli.

Setelah merasa yakin, pemilik toko membeli seluruh perhiasan dengan total berat 26,8 gram seharga Rp 29,6 juta.

Namun, setelah pelaku pergi, pemilik toko merasa curiga dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan gerinda, yang akhirnya mengungkap bahwa bagian dalam gelang tersebut hanyalah logam biasa.

Pelaku Ternyata Residivis

BACA JUGA:Salah Paham Disangka Penculik, Seorang Nenek Dipukuli Warga Warungkondang Cianjur Saat Cari Alamat Anak

BACA JUGA:Terungkap! Foto Antok Sempat Sempat Simpan Koper Merah Berisi Mayat Uswatun di Rumah Nenek

Setelah menyadari dirinya tertipu, pemilik toko segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Gondang.

Polisi bergerak cepat dan berhasil menangkap Supraptini di rumahnya di Madiun pada Senin, 2 Juni 2025.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengungkapkan bahwa Supraptini merupakan residivis dengan catatan kasus serupa di Polres Ponorogo dan Polres Pacitan

Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk gelang palsu, surat pernyataan pelaku, nota penjualan toko, uang tunai Rp 2,55 juta, serta sebuah kalung dengan liontin.

BACA JUGA:Viral! Polwan Aniaya Nenek yang Sedang Salat di Baubau, Korban Alami Patah Tulang Permanen dan Terancam Stroke

BACA JUGA:Polisi Sebut Pelaku Pembunuhan Ayah dan Nenek di CIlandak Sempat Bercanda Bareng Sebelum Kejadian

Pelajaran Berharga bagi Pemilik Toko Emas

Kasus ini menjadi peringatan bagi para pemilik toko emas untuk lebih berhati-hati dalam menerima transaksi jual beli perhiasan.

Meskipun uji coba awal menunjukkan hasil positif, ternyata pengujian lebih mendalam diperlukan untuk memastikan keaslian emas.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menghindari penipuan serupa antara lain:

Kategori :