BACAKORAN.CO - Pagi yang seharusnya menjadi momen olahraga sehat berubah menjadi tragedi memilukan di Jembatan Suramadu, Minggu 1 Juli 2025.
Seorang pesepeda berusia 57 tahun, Taufik Hidayat, warga Desa Banyuajuh, Bangkalan, tewas di tempat setelah ditabrak mobil pikap yang melaju kencang di jalur roda empat arah Surabaya.
Melansir dari video youtube Liputan6, korban merupakan bagian dari rombongan pesepeda yang tengah melintas di KM 3.400 arah Surabaya.
Mobil pikap yang diduga menabrak korban langsung melarikan diri dari lokasi, memicu perburuan intensif oleh pihak kepolisian untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku tabrak lari tersebut.
BACA JUGA:Tragedi di Sudirman Satu Keluarga Ditabrak Balap Liar, Sang Istri Tewas!
Kejadian ini menyoroti pentingnya keselamatan pengguna jalan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang berujung pada hilangnya nyawa.
Disini kita mengulas kronologi kejadian, respons masyarakat, serta langkah-langkah hukum yang sedang ditempuh aparat berwenang.
Kronologi Kejadian
Sekitar pukul 06.00 WIB, rombongan pesepeda melintasi Jembatan Suramadu dari arah Bangkalan menuju Surabaya.
BACA JUGA:Nggak Ngotak! Anjing Udah Ditabrak Motor Tapi Hidup Lagi, Lihat Aja Video Anjing Ini!
BACA JUGA:Nahas! Sopir Truk Tewas Ditabrak Usai Buang Air Kecil di Pinggir Tol, Begini Kronologinya
Mereka berada di jalur lambat sisi kiri jembatan, yang sebenarnya diperuntukkan bagi kendaraan roda empat.
Taufik, yang berada di posisi paling belakang, mengayuh sepeda gunung berwarna kuning saat tiba-tiba sebuah mobil pikap putih menyerempetnya.
Mobil tersebut awalnya berada di lajur tengah, namun secara mendadak berpindah ke jalur lambat dan menabrak korban hingga terpental beberapa meter.
Sepeda korban rusak parah roda belakang copot, bagian depan ringsek, dan pedal hancur.
