Kepulan asap tebal berwarna abu-abu langsung membubung tinggi ke langit, mengabarkan tragedi mengerikan yang baru saja terjadi.
Pesawat naas itu membawa 242 orang di dalamnya, terdiri atas 232 penumpang dan 10 awak kabin.
Data ini dikonfirmasi oleh Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India (DGCA), yang kini tengah melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap penyebab kecelakaan.
BACA JUGA:Siapa Melati Sarnita yang Jabat Dirut Baru Inalum? Intip Perjalanan Kariernya!
BACA JUGA:Jamaah Haji Harus Perhatikan Barang Bawaan Yang Boleh Masuk Koper Saat Pulang, Ini Daftarnya
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi korban masih berlangsung, dibantu oleh setidaknya 24 ambulans yang telah dikerahkan ke lokasi kejadian.
Beberapa korban luka telah berhasil dievakuasi ke rumah sakit terdekat, sementara pihak kepolisian telah menutup akses jalan menuju area kecelakaan guna memperlancar operasi penyelamatan dan penyelidikan.
Menteri Penerbangan Sipil India, Ram Mohan Naidu Kinjarapu, turut menyampaikan perhatiannya secara pribadi terhadap insiden ini.
Melalui akun resminya di platform media sosial X, ia menyatakan bahwa dirinya sedang memantau perkembangan dari dekat dan telah memerintahkan semua lembaga terkait untuk bertindak cepat, tanggap, dan saling berkoordinasi dalam menangani situasi darurat ini.
BACA JUGA:Nikmati Uang Korupsi Hampir Rp1 Trilliun, Zarof Ricar Eks MA Ucapkan Permintaan Maaf, Begini
BACA JUGA:Tersangka Korupsi CPO, Hakim Djuyamto, Kembalikan Rp 2 Miliar: Akankah Ini Meringankan Hukuman?
“Pikiran dan doa saya bersama seluruh penumpang, awak pesawat, serta keluarga mereka yang terdampak oleh tragedi ini,” tulisnya.
Pihak DGCA juga memberikan informasi awal mengenai kru penerbangan.
Pesawat dipiloti oleh Kapten Sumeet Sabharwal, yang memiliki lebih dari 8.200 jam terbang.
Ia didampingi oleh kopilot Clive Kundar yang telah memiliki 1.100 jam pengalaman terbang.
BACA JUGA:Viral Video Siswa SD Nangis Gegara Tidak Lulus Sekolah, Netizen Marah: Harusnya Privasi!
