BACA JUGA:Persiapan Upacara HUT ke-80 RI Sudah 70%, Istana Masih Beri Catatan Penting!
WASI turut menghadirkan 100 penyelam profesional yang mendukung kelancaran upacara bawah laut ini.
Tri Tito menyampaikan kekagumannya terhadap Sherly Laos yang dinilai berani dan visioner.
“Hampir tidak ada kepala daerah yang ikut menyelam langsung, apalagi mengenakan kostum semenarik itu. Ini luar biasa,” ujarnya.
Aksi Sherly Laos langsung viral di media sosial.
Warganet menjulukinya “Gubernur Mermaid” dan membanjiri kolom komentar dengan pujian.
"Keren!"
"Keren Ibu Gubernur!"
"Apik iko, ketimbang joget-joget di gedung rapat."
"Pemimpin Seng ada yang bisa macam antua ini, 1 di INDONESIA."
BACA JUGA:Mau Ikut Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka? Begini Cara Daftarnya, Cuma Butuh KTP
Banyak yang berharap aksi seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi kepala daerah lain untuk lebih memperhatikan potensi maritim sebagai bagian dari pembangunan nasional.
Lebih dari sekadar seremoni, pengibaran bendera di dasar laut ini dianggap sebagai bentuk nyata semangat kemerdekaan yang inklusif.
Ia menunjukkan bahwa Merah Putih layak berkibar tidak hanya di darat, tetapi juga di laut—tempat di mana kehidupan dan masa depan bangsa Indonesia turut bergantung.