BACAKORAN.CO - Industri hiburan Asia kembali bergemuruh dengan kehadiran drama China kolosal terbaru bertajuk Luminosity Behind The Palace, atau yang juga dikenal dengan judul Man Ting Fang.
Sejak penayangan episode perdananya, drama ini langsung mencuri perhatian publik dan berhasil menempati posisi puncak sebagai drama baru paling populer tahun 2025.
Dengan rating mengesankan sebesar 9,6, hanya dalam delapan episode dari total 16 yang direncanakan, drama China ini telah membuktikan daya tariknya yang luar biasa.
Disutradarai oleh Xi Dao, Luminosity Behind The Palace mengusung latar belakang istana yang penuh kemegahan, namun dibalut dengan intrik politik yang tajam dan perebutan kekuasaan yang mengguncang.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Drama China Tentang Siluman dengan Alur Cerita Unik dan Seru, Wajib Nonton!
BACA JUGA:13 Rekomendasi Drama China Tentang Balas Dendam yang Bikin Emosi Meledak, Penasaran Kah?
Sinopsis
Cerita berpusat pada empat keluarga bangsawan besar yang selama bertahun-tahun mendominasi jabatan tinggi di pemerintahan, namun gagal menjalankan tanggung jawab mereka.
Akibatnya, rakyat hidup dalam bayang-bayang penindasan dan penderitaan yang tak berkesudahan.
Di tengah kekacauan tersebut, muncul sosok Su Leyu, seorang putri bangsawan yang diperankan dengan penuh penghayatan oleh Hu Lianxin, aktris yang sebelumnya dikenal lewat A Lifelong Journey dan Fox Spirit Matchmaker: Red-Moon Pact.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Drama China Tentang Atlet yang Penuh Semangat dan Bikin Baper, Nonton Disini!
BACA JUGA:3 Rekomendasi Drama China Tentang Fake Relationship yang Alurnya Bikin Penasaran, Fix Wajib Nonton!
Su Leyu dipaksa menikah dengan sahabat masa kecilnya, Yin Changyan (diperankan oleh Fan Zhixin, yang pernah membintangi Eternal Love of Dream dan My Lethal Man), yang kini menjabat sebagai kaisar muda.
Namun, Yin Changyan bukanlah kaisar biasa, ia dicurigai terlibat dalam kematian raja sebelumnya dan dituding merebut takhta secara licik.
Meski berada di tengah badai kecurigaan, Yin Changyan berusaha membangun kembali kerajaan dengan visi yang lebih adil dan progresif.
