BACAKORAN.CO - Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern yang penuh tekanan, banyak orang mencari jalan keluar dari kegelisahan, stres, dan rasa kehilangan arah.
Namun, tak sedikit yang lupa bahwa ketenangan sejati bukanlah hasil dari materi atau pencapaian duniawi, melainkan buah dari kedekatan dengan Sang Pencipta.
Salah satu amalan spiritual yang kini mulai banyak dibicarakan adalah amalan Al-Jabbar sebuah dzikir yang diangkat oleh Ustadz Hanan Attaki dalam kajian-kajiannya yang menyentuh hati.
Melansir dari video tiktok @hardel0, Ustadz Hanan Attaki, seorang dai muda yang dikenal dengan gaya dakwahnya yang santai namun penuh makna, mengajak umat Islam untuk kembali mengenal dan mengamalkan nama-nama Allah yang agung, salah satunya adalah Al-Jabbar.
BACA JUGA:7 Amalan yang Tidak Akan Tertolak oleh Allah, Rahasia Doa Mustajab Setiap Muslim!
BACA JUGA:Amalan Zikir Penenang Hati Saat Stres Bekerja, Menurut Ustadz Adi Hidayat!
Beliau menjelaskan bahwa menyebut dan merenungi nama Allah Al-Jabbar bukan sekadar ritual, melainkan terapi spiritual yang mampu menyembuhkan luka batin dan menguatkan jiwa yang rapuh.
Apa Makna Al-Jabbar?
Secara bahasa, Al-Jabbar berarti Yang Maha Memaksakan Kehendak dan Yang Maha Perkasa.
Namun, dalam konteks spiritual, Al-Jabbar juga bermakna Allah yang mampu menambal hati yang hancur, memperbaiki jiwa yang retak, dan menguatkan seseorang yang sedang berada di titik terendah hidupnya.
BACA JUGA:Rahasia Hidup Lebih Bahagia, 7 Amalan 21 Hari yang Wajib Dicoba!
BACA JUGA:Tren Foto Miniatur AI! Begini Cara Edit dan Salin Prompt Pakai Gemini dan PixVerse
Menurut Ustadz Hanan, ketika kita merasa tak ada lagi yang bisa memahami atau menolong kita, maka saat itulah kita harus memanggil nama Al-Jabbar dengan penuh harap.
“Kalau hatimu hancur, panggil Al-Jabbar. Dia yang bisa menyatukan serpihan hatimu,” ujar Ustadz Hanan dalam video tersebut.
Khasiat Dzikir Ya Jabbar Menurut Ustadz Hanan Attaki
Berikut beberapa manfaat spiritual dan psikologis dari amalan ini:
BACA JUGA:Suami Syok Temukan Istri dan 2 Anaknya Tak Bernyawa di Kontrakan Bandung