Namun setelah informasi mengenai dugaan pencabulan terhadap anak-anak tersebar dan viral di media sosial, massa mulai berdatangan dan melakukan aksi perusakan.
“Awalnya belum seramai seperti yang di-posting di media sosial dan viral saat ini. Namun, setelah warga mengetahui bahwa pelaku melakukan pencabulan ke anak di bawah umur, terjadilah apa yang terlihat di media sosial saat ini,” jelasnya.
Polisi segera mengamankan AM dari lokasi kejadian untuk mencegah amuk massa yang lebih besar.
Dari hasil pemeriksaan sementara, AM diduga telah mencabuli tiga anak perempuan berusia antara 8 hingga 10 tahun.
BACA JUGA:Biadab! Aksi Bejad Guru Ngaji Dibangka Belitung yang Cabuli Murid Dibawah Umur
BACA JUGA:Bejat! Kasus Asusila Guru Ngaji di Jember Tega Cabuli 4 Santriwati, Ibu Korban Minta Pelaku...
Bahkan, pelaku disebut telah mengakui perbuatannya kepada pihak berwajib.
Saat ini, proses hukum terhadap AM masih berjalan.
Polisi tengah memeriksa sejumlah saksi, melakukan visum terhadap para korban, dan mengamankan beberapa barang bukti yang diduga terkait dengan kasus tersebut.
“Hari ini akan kita gelar perkara, untuk pemeriksaan masih berlanjut. Nanti untuk informasi lebih lanjut kita update ya,” pungkas Iptu Anwar Aris.
Sementara itu, para korban telah mendapatkan pendampingan dari keluarga masing-masing dan pihak berwenang, termasuk dukungan psikologis untuk membantu mereka pulih dari trauma.